Persiapan yang matang membuat pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi mampu melalui babak 32 besar Denmark Open 2023 dengan mengalahkan ganda putri Julie Macpherson/Ciara Torrance, Selasa petang waktu Odense.
Pasangan yang akrab disapa Ana/Tiwi itu mengemas kemenangan dua gim langsung 21-14, 21-17 dari duo Skotlandia itu dalam laga yang berlangsung di Jyske Bank Arena.
"Hari ini kami bermain cukup baik dan apa yang sudah disiapkan bisa berjalan dengan baik," ujar Ana melalui informasi resmi PP PBSI di Jakarta, Rabu.
Pada pertandingan tersebut, Ana/Tiwi sebenarnya masih menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan dan shuttlecock yang berbeda dibanding saat fase latihan.
Baca juga: Denmark Open: The Daddies kalahkan Pramudya/Yeremia dengan "straight game"
Menurut mereka, laju shuttlecock pada pertandingan terasa lebih kencang sehingga berpengaruh pada permainan mereka. Akibatnya, mereka pun membuat sejumlah kesalahan-kesalahan sendiri dalam pertandingan yang berdurasi 39 menit tersebut.
"Hari ini kami masih coba menyesuaikan kondisi lapangan dan shuttlecock. Apalagi shuttlecocknya ternyata lajunya lebih kencang dari saat kami coba lapangan kemarin," ungkap Tiwi.
Penurunan pola permainan tersebut juga dimanfaatkan Julie/Ciara untuk mengejar dan mempersempit catatan skor.
Tidak ada perubahan pola dari lawan ketika mereka mulai mengejar duo Indonesia. Namun, lebih pada permainan Ana/Tiwi yang terlalu hati-hati sehingga menurunkan tingkat akurasi pukulan mereka.
Beruntung Ana/Tiwi mampu mengoreksi permainan mereka berkaca dari evaluasi pertandingan-pertandingan sebelumnya.
"Memang ada momen-momen lawan coba mengejar kami, itu menjadi tes buat kami untuk mengatasinya. Berkaca dari pertandingan-pertandingan yang lalu, kami tidak mau mengulanginya," kata Ana menambahkan.
Pada babak 16 besar, Ana/Tiwi akan bertemu dengan ganda putri asal Jepang Rui Hirokami/Yuna Kato pada pertandingan Kamis. Sebagai evaluasi awal, Ana/Tiwi akan meminimalisir kesalahan-kesalahan sendiri.
"Hari ini kami masih ada kesalahan-kesalahan sedikit, itu menjadi evaluasi untuk pertandingan di babak 16 besar lusa," pungkas Tiwi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Pasangan yang akrab disapa Ana/Tiwi itu mengemas kemenangan dua gim langsung 21-14, 21-17 dari duo Skotlandia itu dalam laga yang berlangsung di Jyske Bank Arena.
"Hari ini kami bermain cukup baik dan apa yang sudah disiapkan bisa berjalan dengan baik," ujar Ana melalui informasi resmi PP PBSI di Jakarta, Rabu.
Pada pertandingan tersebut, Ana/Tiwi sebenarnya masih menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan dan shuttlecock yang berbeda dibanding saat fase latihan.
Baca juga: Denmark Open: The Daddies kalahkan Pramudya/Yeremia dengan "straight game"
Menurut mereka, laju shuttlecock pada pertandingan terasa lebih kencang sehingga berpengaruh pada permainan mereka. Akibatnya, mereka pun membuat sejumlah kesalahan-kesalahan sendiri dalam pertandingan yang berdurasi 39 menit tersebut.
"Hari ini kami masih coba menyesuaikan kondisi lapangan dan shuttlecock. Apalagi shuttlecocknya ternyata lajunya lebih kencang dari saat kami coba lapangan kemarin," ungkap Tiwi.
Penurunan pola permainan tersebut juga dimanfaatkan Julie/Ciara untuk mengejar dan mempersempit catatan skor.
Tidak ada perubahan pola dari lawan ketika mereka mulai mengejar duo Indonesia. Namun, lebih pada permainan Ana/Tiwi yang terlalu hati-hati sehingga menurunkan tingkat akurasi pukulan mereka.
Beruntung Ana/Tiwi mampu mengoreksi permainan mereka berkaca dari evaluasi pertandingan-pertandingan sebelumnya.
"Memang ada momen-momen lawan coba mengejar kami, itu menjadi tes buat kami untuk mengatasinya. Berkaca dari pertandingan-pertandingan yang lalu, kami tidak mau mengulanginya," kata Ana menambahkan.
Pada babak 16 besar, Ana/Tiwi akan bertemu dengan ganda putri asal Jepang Rui Hirokami/Yuna Kato pada pertandingan Kamis. Sebagai evaluasi awal, Ana/Tiwi akan meminimalisir kesalahan-kesalahan sendiri.
"Hari ini kami masih ada kesalahan-kesalahan sedikit, itu menjadi evaluasi untuk pertandingan di babak 16 besar lusa," pungkas Tiwi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023