Trenggalek - Gubernur Jawa Timur Soekarwo memutasi Sekretaris Daerah Kabupaen Trenggalek Cipto Wiyono menjadi kepala Kepala Badan Koordinator Wilayah Bojonegoro. Pemutasian Sekda Trenggalek ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Jawa Timur nomor nomor 821.2/2159 s/d 2162/212/2011 tanggal 7 Oktober 2011 tentang pengangkatan dalam jabatan. "Untuk Sekda Kabupaten Trenggalek digantikan oleh Sukiman, yang sebelumnya menjabat sebagai Sekda Kabupaten Madiun, sementara untuk posisi yang ditinggalkan Sukiman digantikan oleh mantan Kepala Bakorwil Bojonegoro, Soekardi," kata Kabag Humas Pemkab Trenggalek, Yoso Mihardi, Senin. Yoso menambahkan, penggeseran beberapa sekda tersebut merupakan upaya dari pemerintah provinsi untuk melakukan penyegaran serta meningkatkan kinerja pemerintah. "Pak Gubernur jauh-jauh hari memang sudah 'ngendikan' (berbicara) akan melakukan penyegaran dengan menggeser sejumlah sekda dari daerah satu ke daerah yang lain," tutur Yoso. Menurut Yoso pergantian sektetaris daerah itu merupakan hal yang wajar, karena sebagai pegawai negeri sipil (PNS) harus siap ditempatkan dimana saja sesuai sumpah dan janji PNS. "Siapapun pimpinannya kami siap bekerjasama untuk menjalankan roda pemerintahan di Trenggalek ini," katanya. Selain melantik Sukiman sebagai Sekda Trenggalek, Soekarwo juga melantik sejumlah pejabat eselon II di lingkup Pemrov Jatim, di antaranya Mustofa Chamal yang dimutasi dari jabatan sebelumnya Kepala Dinsos Jatim menjadi Staf Ahli Gubernur, kemudian Soekardi sebagai Sekda Kabupaten Madiun dan Cipto Wiyono sebagai kepala Bakorwil Bojonegoro. (*)

Pewarta:

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2011