Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mengajak ajak mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya berperan dalam transformasi BUMN.
Ajakan tersebut disampaikan oleh Staf Khusus III Menteri BUMN Arya Sinulingga dalam kegiatan "BUMN Goes To Campus" melalui siaran pers diterima di Surabaya, Senin.
Menurut Arya, sebagai bagian dari surplus demografi, mahasiswa memiliki peran signifikan untuk menentukan arah perubahan bangsa.
Selain itu, pengembangan skill, terutama soft skill merupakan salah satu cara efektif untuk mendorong kapabilitas generasi muda dalam berkarir kedepannya.
”Concern utama yang dihadapi oleh Pak Erick Thohir dan BUMN terletak pada tiga bidang yakni sumber daya manusia yang unggul, informasi dan teknologi yang memadai, serta kemampuan manajemen risiko," ucap Arya.
Saat ini, kata dia, BUMN telah mengalami berbagai perubahan mulai dari penyusutan jumlah yang sebelumnya terdapat 144 menjadi sekitar 40 dengan melakukan merger.
"Kementerian BUMN juga telah melakukan efisiensi kinerja yang akhirnya bisa mengolaborasikan sistem antar-BUMN, hingga pemberlakuan ketentuan bahwa harus mengikutsertakan generasi milenial pada jajaran direksi di perusahaan BUMN," ujarnya.
Oleh karena itu, Arya berharap dengan adanya kegiatan BUMN Goes To Campus ini dapat memberi motivasi pada para mahasiswa untuk ikut terlibat dalam transformasi ke depannya.
Saat memberikan inspiring talk, pemilik nama lengkap Arya Mahendra Sinulingga tersebut juga disambut dengan segelintir pertanyaan kritis dari mahasiswa kampus.
Sementara itu, Rektor UIN Sunan Ampel Prof. Akh Muzakki mengatakan turut menyampaikan dukungan dan semangat bagi mahasiswa untuk mengembangkan hard skill dan soft skill.
"Hal itu diupayakan agar dapat bersaing di taraf nasional hingga internasional," katanya.
Perlu diketahui, sebanyak 1.200 mahasiswa mengikuti rangkaian acara talkshow dan inspiring talk yang dibawakan oleh empat narasumber inspiratif, yakni Koordinator bidang II FHCI BUMN Rini, Alumni PPI Dunia Dias Satria, Co-Founder Riliv.co dari MDI Telkom Audrey Maximillian Herli dan Direktur Utama PT SIER Didik Prasetiyono.
Pada kesempatan tersebut, Didik Prasetiyono memberikan insight dan motivasi bagi mahasiswa untuk menggali potensi diri sejak dini dan tumbuhkan semangat berkarya di BUMN.
Acara tersebut, diselenggarakan oleh perusahaan BUMN, yakni Garuda Indonesia, SIER dan Perum Bulog.
Selain itu, terdapat 10 stan edukasi dari tujuh perusahaan BUMN, yaitu, Garuda Indonesia, Perum Bulog, SIER, Telkomsel, Bank BTN, Perum Perhutani, PT Adhi Karya (Persero) Tbk., PT Virama Karya (Persero), Rumah BUMN Bank Mandiri dan Booth UKM UIN Sunan Ampel Surabaya yang menyertakan informasi terkait kesempatan magang bagi mahasiswa.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Ajakan tersebut disampaikan oleh Staf Khusus III Menteri BUMN Arya Sinulingga dalam kegiatan "BUMN Goes To Campus" melalui siaran pers diterima di Surabaya, Senin.
Menurut Arya, sebagai bagian dari surplus demografi, mahasiswa memiliki peran signifikan untuk menentukan arah perubahan bangsa.
Selain itu, pengembangan skill, terutama soft skill merupakan salah satu cara efektif untuk mendorong kapabilitas generasi muda dalam berkarir kedepannya.
”Concern utama yang dihadapi oleh Pak Erick Thohir dan BUMN terletak pada tiga bidang yakni sumber daya manusia yang unggul, informasi dan teknologi yang memadai, serta kemampuan manajemen risiko," ucap Arya.
Saat ini, kata dia, BUMN telah mengalami berbagai perubahan mulai dari penyusutan jumlah yang sebelumnya terdapat 144 menjadi sekitar 40 dengan melakukan merger.
"Kementerian BUMN juga telah melakukan efisiensi kinerja yang akhirnya bisa mengolaborasikan sistem antar-BUMN, hingga pemberlakuan ketentuan bahwa harus mengikutsertakan generasi milenial pada jajaran direksi di perusahaan BUMN," ujarnya.
Oleh karena itu, Arya berharap dengan adanya kegiatan BUMN Goes To Campus ini dapat memberi motivasi pada para mahasiswa untuk ikut terlibat dalam transformasi ke depannya.
Saat memberikan inspiring talk, pemilik nama lengkap Arya Mahendra Sinulingga tersebut juga disambut dengan segelintir pertanyaan kritis dari mahasiswa kampus.
Sementara itu, Rektor UIN Sunan Ampel Prof. Akh Muzakki mengatakan turut menyampaikan dukungan dan semangat bagi mahasiswa untuk mengembangkan hard skill dan soft skill.
"Hal itu diupayakan agar dapat bersaing di taraf nasional hingga internasional," katanya.
Perlu diketahui, sebanyak 1.200 mahasiswa mengikuti rangkaian acara talkshow dan inspiring talk yang dibawakan oleh empat narasumber inspiratif, yakni Koordinator bidang II FHCI BUMN Rini, Alumni PPI Dunia Dias Satria, Co-Founder Riliv.co dari MDI Telkom Audrey Maximillian Herli dan Direktur Utama PT SIER Didik Prasetiyono.
Pada kesempatan tersebut, Didik Prasetiyono memberikan insight dan motivasi bagi mahasiswa untuk menggali potensi diri sejak dini dan tumbuhkan semangat berkarya di BUMN.
Acara tersebut, diselenggarakan oleh perusahaan BUMN, yakni Garuda Indonesia, SIER dan Perum Bulog.
Selain itu, terdapat 10 stan edukasi dari tujuh perusahaan BUMN, yaitu, Garuda Indonesia, Perum Bulog, SIER, Telkomsel, Bank BTN, Perum Perhutani, PT Adhi Karya (Persero) Tbk., PT Virama Karya (Persero), Rumah BUMN Bank Mandiri dan Booth UKM UIN Sunan Ampel Surabaya yang menyertakan informasi terkait kesempatan magang bagi mahasiswa.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023