Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un menyebut orang-orang patriotik sebagai "aset terbaik" negaranya saat ia memperingati ulang tahun berdirinya negara itu dengan parade militer, menurut laporan media pemerintah Korut pada Minggu.
Kim Jong-un menyampaikan pernyataan itu dalam sebuah sesi foto pada Sabtu bersama orang-orang yang menghadiri perayaan 75 tahun berdirinya negara itu, menurut Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) Korut.
"Orang-orang patriotik, termasuk orang-orang yang berjasa dan para inovator yang telah mengabdikan diri untuk menciptakan aset berharga bagi kemakmuran bangsa dengan menempatkan urusan negara di atas urusan keluarga mereka pada saat senang ataupun sedih, merupakan aset terbaik yang mewakili kekuatan negara," kata Kim.
KCNA juga menggambarkan peringatan tersebut sebagai "peristiwa revolusioner besar yang menjadi kebanggaan nasional dan memberi semangat patriotik."
Sesi foto tersebut berlangsung di Istana Matahari Kumsusan, tempat jenazah pendiri bangsa Kim Il-sung dan mending ayah Kim Jong-un, Kim Jong-il, disemayamkan, menurut KCNA.
Parade militer tersebut menandai parade militer ketiga yang diadakan Korut pada tahun ini, dengan parade terakhir diadakan pada Juli saat memperingati 70 tahun penandatanganan gencatan senjata Perang Korea pada 1950-53.
Parade tersebut digelar di tengah spekulasi bahwa Kim Jong-un kemungkinan akan segera pergi ke Vladivostok, Rusia, untuk bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin guna mendiskusikan kemungkinan kesepakatan senjata.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Kim Jong-un menyampaikan pernyataan itu dalam sebuah sesi foto pada Sabtu bersama orang-orang yang menghadiri perayaan 75 tahun berdirinya negara itu, menurut Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) Korut.
"Orang-orang patriotik, termasuk orang-orang yang berjasa dan para inovator yang telah mengabdikan diri untuk menciptakan aset berharga bagi kemakmuran bangsa dengan menempatkan urusan negara di atas urusan keluarga mereka pada saat senang ataupun sedih, merupakan aset terbaik yang mewakili kekuatan negara," kata Kim.
KCNA juga menggambarkan peringatan tersebut sebagai "peristiwa revolusioner besar yang menjadi kebanggaan nasional dan memberi semangat patriotik."
Sesi foto tersebut berlangsung di Istana Matahari Kumsusan, tempat jenazah pendiri bangsa Kim Il-sung dan mending ayah Kim Jong-un, Kim Jong-il, disemayamkan, menurut KCNA.
Parade militer tersebut menandai parade militer ketiga yang diadakan Korut pada tahun ini, dengan parade terakhir diadakan pada Juli saat memperingati 70 tahun penandatanganan gencatan senjata Perang Korea pada 1950-53.
Parade tersebut digelar di tengah spekulasi bahwa Kim Jong-un kemungkinan akan segera pergi ke Vladivostok, Rusia, untuk bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin guna mendiskusikan kemungkinan kesepakatan senjata.
Editor : Abdullah Rifai
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023