Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro dan Maverick Vinales merasa puas dengan dominasi mereka dan keluar sebagai juara 1-2 di MotoGP Catalunya, akhir pekan lalu.
Espargaro, yang berhasil merebut gelar juara pertamanya musim ini, mengaku sangat senang dengan hasil tersebut, meskipun kecelakaan sempat menimpa sejumlah pembalap lainnya di sesi balapan utama, Minggu (3/9).
"Ini adalah hari terbaik dalam hidup saya, walau tidak mudah. Pada awal kedua, setelah melihat kecelakaan yang dialami (Francesco) Bagnaia (Ducati Lenovo), saya menjadi tegang dan gelisah dan saya berada di belakang Maverick (Vinales)," ungkap Espargaro, dikutip dari keterangan resmi yang diterima pada Selasa.
Pada awal yang kedua, Vinales dengan cepat bergerak memimpin, melewati rekan satu timnya dan Miguel Oliviera (CryptoDATA RNF). Ketiga pembalap pabrikan dan satelit Aprilia menentukan kecepatan dan memperlihatkan formasi luar biasa.
Setelah berada di belakang satu timnya, Espargaro mulai dengan perlahan namun tak terhentikan mengambil alih posisi terdepan dari Vinales.
Baca juga: MotoGP: Bagnaia rebut pole Catalunya patahkan dominasi Aprilia
"Ketika saya menyusulnya, sangatlah jelas bahwa ia mengalami kesulitan pada grip dan akhirnya saya mengambil alih posisi. Sangatlah luar biasa melihat dua Aprilia berada di depan semua orang. Itu menandakan kami telah berkembang," ujar Espargaro.
"Namun, kami tetap perlu bekerja keras bersama, bangga dengan apa yang kami lakukan dan bersatu, melangkah kepada tujuan yang sama," imbuhnya.
Sependapat, Vinales mengatakan kemenangan bersejarah yang kali pertama diraih Aprilia sepanjang MotoGP ini akan menjadi motivasi lebih baginya dan tim untuk menghadapi sisa musim ini.
"Saya sangatlah senang dengan apa yang telah kami lakukan di Aprilia. Di sini saya menemukan motivasi dan tim yang luar biasa, dan sangatlah menarik melihat hasil dari kerja kami juga terlihat oleh semua orang," kata Vinales.
"Capaian dua podium di satu akhir pekan adalah hasil yang luar biasa secara pribadi, terlebih karena kita melakukan hal unik sebagai sebuah tim," ujarnya menambahkan.
Sementara itu, putaran berikutnya untuk MotoGP musim ini akan bergulir di Sirkuit Misano, San Marino, Italia, pada 8-10 September.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Espargaro, yang berhasil merebut gelar juara pertamanya musim ini, mengaku sangat senang dengan hasil tersebut, meskipun kecelakaan sempat menimpa sejumlah pembalap lainnya di sesi balapan utama, Minggu (3/9).
"Ini adalah hari terbaik dalam hidup saya, walau tidak mudah. Pada awal kedua, setelah melihat kecelakaan yang dialami (Francesco) Bagnaia (Ducati Lenovo), saya menjadi tegang dan gelisah dan saya berada di belakang Maverick (Vinales)," ungkap Espargaro, dikutip dari keterangan resmi yang diterima pada Selasa.
Pada awal yang kedua, Vinales dengan cepat bergerak memimpin, melewati rekan satu timnya dan Miguel Oliviera (CryptoDATA RNF). Ketiga pembalap pabrikan dan satelit Aprilia menentukan kecepatan dan memperlihatkan formasi luar biasa.
Setelah berada di belakang satu timnya, Espargaro mulai dengan perlahan namun tak terhentikan mengambil alih posisi terdepan dari Vinales.
Baca juga: MotoGP: Bagnaia rebut pole Catalunya patahkan dominasi Aprilia
"Ketika saya menyusulnya, sangatlah jelas bahwa ia mengalami kesulitan pada grip dan akhirnya saya mengambil alih posisi. Sangatlah luar biasa melihat dua Aprilia berada di depan semua orang. Itu menandakan kami telah berkembang," ujar Espargaro.
"Namun, kami tetap perlu bekerja keras bersama, bangga dengan apa yang kami lakukan dan bersatu, melangkah kepada tujuan yang sama," imbuhnya.
Sependapat, Vinales mengatakan kemenangan bersejarah yang kali pertama diraih Aprilia sepanjang MotoGP ini akan menjadi motivasi lebih baginya dan tim untuk menghadapi sisa musim ini.
"Saya sangatlah senang dengan apa yang telah kami lakukan di Aprilia. Di sini saya menemukan motivasi dan tim yang luar biasa, dan sangatlah menarik melihat hasil dari kerja kami juga terlihat oleh semua orang," kata Vinales.
"Capaian dua podium di satu akhir pekan adalah hasil yang luar biasa secara pribadi, terlebih karena kita melakukan hal unik sebagai sebuah tim," ujarnya menambahkan.
Sementara itu, putaran berikutnya untuk MotoGP musim ini akan bergulir di Sirkuit Misano, San Marino, Italia, pada 8-10 September.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023