Langkah Pemerintah Kota Malang bersinergi dengan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BankJatim) untuk melakukan revitalisasi Alun-Alun Merdeka Kota Malang, diharapkan mampu menjadikan kawasan itu sebagai pusat digitalisasi bagi masyarakat setempat.

Direktur IT dan Digital BankJatim Zulhelfi Abidin dalam keterangan yang diterima di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat mengatakan bahwa revitalisasi Alun-Alun Merdeka tersebut, diharapkan bisa menjadi ikon pusat digitalisasi yang ada di Kota Malang melalui sejumlah skema.

"Kami juga harap alun-alun ini nantinya bisa menjadi pusat digital. Seperti pembayaran retribusi parkir memakai digital, bayar pajak pakai digital, dan lain-lain," kata Zulhelfi.

Zulhelfi menjelaskan, revitalisasi Alun-Alun Kota Malang yang merupakan ruang terbuka publik tersebut diharapkan bisa menambah keindahan dan meningkatkan daya tarik masyarakat maupun pengunjung dan memperkuat ikon wilayah tersebut.

Menurutnya, revitalisasi Alun-Alun Merdeka merupakan rangkaian kegiatan penambahan nilai aset dan fasilitas serta fungsi yang telah disepakati antara BankJatim dengan Pemerintah Kota Malang. Selain itu, juga sekaligus sebagai tanggung jawab sosial perusahaan kepada lingkungan.

Baca juga: Tiga pemuda pelaku kriminal di Alun-Alun Kota Malang dibekuk polisi

Ia menambahkan, revitalisasi alun-alun memiliki makna luas dalam memberikan manfaat bagi masyarakat setempat. Sebab, kegiatan ekonomi banyak menggeliat di kawasan alun-alun yang sekaligus menjadi wadah kegiatan dan wisata.

"Kalau alun-alunnya bagus, maka masyarakatnya pasti bahagia," ujarnya.

Selain itu, BankJatim Cabang Malang diharapkan terus bersinergi serta berjalan beriringan dengan program yang dijalankan oleh Pemerintah Malang untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan mengembangkan potensi daerah.

"Semoga bankjatim senantiasa berkomitmen menjadi mitra kerja yang baik bagi Pemkot Malang serta pelayanan kami dapat terus bermanfaat bagi semua nasabah, khususnya di Kota Malang," katanya.

Sementara itu Wali Kota Malang Sutiaji mengapresiasi pihak BankJatim yang bersedia merevitalisasi Alun-Alun Merdeka Kota Malang. Pihaknya berharap kolaborasi tersebut dapat bermanfaat untuk mendukung program pemerintah daerah dan untuk masyarakat sekitar.

"Seperti harapan BankJatim, semoga alun-alun ini juga bisa menjadi pusat digitalisasi. Karena kalau Malang tidak menjadi digital itu rugi. Sebab, di sini ada puluhan perguruan tinggi yang mempunyai jurusan atau fakultas IT," kata Sutiaji.

Sutiaji menambahkan, tiap tahun, ada lebih dari 3.000 mahasiswa yang menyandang predikat sebagai sarjana Ilmu Komunikasi. Dengan Alun-Alun Merdeka menjadi pusat digital, diharapkan bisa melengkapi dan meningkatkan angka literasi masyarakat terkait sektor perbankan.

"Tiap tahunnya juga ada lebih dari tiga ribu anak yang punya predikat Sarjana IT. Mudah-mudahan ini bisa saling melengkapi. Sehingga angka literasi masyarakat terhadap perbankan bisa semakin meningkat lagi," kata Sutiaji.

Pewarta: Vicki Febrianto

Editor : Taufik


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023