Petualangan terakhir para Guardians dari Marvel Cinematic Universe dalam "Guardian of the Galaxy Vol.3" kini telah dirilis di platform penyiaran film Disney+ Hotstar.
Disutradarai oleh James Gunn, Marvel Studios’ “Guardians of the Galaxy Vol.3” dibintangi oleh Chris Pratt, Zoe Saldana, Dave Bautista, Karen Gillan, Pom Klementieff, juga menampilkan Vin Diesel sebagai Groot dan Bradley Cooper sebagai Rocket, Sean Gunn, Chukwudi Iwuji, Will Poulter dan Maria Bakalova.
Marvel Studios’ “Guardians of the Galaxy Vol.3” menceritakan kelanjutan petualangan kelompok super hero yang kini hidup di Knowhere. Tapi tidak lama kemudian hidup mereka dikacaukan oleh masa lalu Rocket yang tiba-tiba hadir.
Peter Quill, yang masih berduka karena kehilangan Gamora, harus membawa timnya dalam misi berbahaya untuk menyelamatkan hidup Rocket. Misi tersebut sangat mungkin mengarah pada akhir Guardians jika tidak berhasil diselesaikan.
Selama penayangan film tersebut di layar lebar, banyak sekali aspek-aspek yang menjadi favorit para penggemar seperti masa lalu Rocket yang ternyata jauh lebih rumit dari yang para Guardians kira.
Rocket, yang selama ini dilihat sebagai inventor dan makhluk yang mudah tersulut emosi ternyata menyimpan banyak ketakutan dan kesepian, dikarenakan eksperimen yang dilakukan kepadanya oleh The High Evolutionary.
“Rocket sebenarnya selalu menjadi jantung dari kehidupan para Guardians bersama. Hewan kecil yang diambil dan diubah menjadi sesuatu yang tidak seharusnya, merasa diasingkan dari setiap bentuk kehidupan lain di galaksi, dan berakhir kesepian,” kata sutradara James Gunn dalam siaran resmi yang diterima Kamis (3/8).
Film “Guardians of The Galaxy Vol.3” juga menghadirkan karakter-karakter baru seperti Chukwudi Iwuji, yang berperan sebagai penjahat The High Evolutionary; dan Will Poulter yang memerankan karakter komik Adam Warlock ke dalam Marvel Cinematic Universe untuk pertama kalinya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Disutradarai oleh James Gunn, Marvel Studios’ “Guardians of the Galaxy Vol.3” dibintangi oleh Chris Pratt, Zoe Saldana, Dave Bautista, Karen Gillan, Pom Klementieff, juga menampilkan Vin Diesel sebagai Groot dan Bradley Cooper sebagai Rocket, Sean Gunn, Chukwudi Iwuji, Will Poulter dan Maria Bakalova.
Marvel Studios’ “Guardians of the Galaxy Vol.3” menceritakan kelanjutan petualangan kelompok super hero yang kini hidup di Knowhere. Tapi tidak lama kemudian hidup mereka dikacaukan oleh masa lalu Rocket yang tiba-tiba hadir.
Peter Quill, yang masih berduka karena kehilangan Gamora, harus membawa timnya dalam misi berbahaya untuk menyelamatkan hidup Rocket. Misi tersebut sangat mungkin mengarah pada akhir Guardians jika tidak berhasil diselesaikan.
Selama penayangan film tersebut di layar lebar, banyak sekali aspek-aspek yang menjadi favorit para penggemar seperti masa lalu Rocket yang ternyata jauh lebih rumit dari yang para Guardians kira.
Rocket, yang selama ini dilihat sebagai inventor dan makhluk yang mudah tersulut emosi ternyata menyimpan banyak ketakutan dan kesepian, dikarenakan eksperimen yang dilakukan kepadanya oleh The High Evolutionary.
“Rocket sebenarnya selalu menjadi jantung dari kehidupan para Guardians bersama. Hewan kecil yang diambil dan diubah menjadi sesuatu yang tidak seharusnya, merasa diasingkan dari setiap bentuk kehidupan lain di galaksi, dan berakhir kesepian,” kata sutradara James Gunn dalam siaran resmi yang diterima Kamis (3/8).
Film “Guardians of The Galaxy Vol.3” juga menghadirkan karakter-karakter baru seperti Chukwudi Iwuji, yang berperan sebagai penjahat The High Evolutionary; dan Will Poulter yang memerankan karakter komik Adam Warlock ke dalam Marvel Cinematic Universe untuk pertama kalinya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023