Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengungkap pentingnya menjaga iklim investasi di daerah agar kondusif demi pertumbuhan ekonomi yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat.

"Dengan begitu investasi dari dalam maupun luar negeri dapat terealisasi dengan baik sehingga dapat memberi nilai tambah untuk pertumbuhan ekonomi inklusif yang berdampak pada penyerapan tenaga kerja dan  meningkatnya kesejahteraan masyarakat," katanya dalam keterangan tertulisnya di Surabaya, Selasa.

Mantan Menteri Sosial itu menyampaikan paparan materi dalam Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XIV di Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Manajemen Pemerintahan Lembaga Adminstrasi Negara (Puslatbang KMP LAN) Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa.

"Komitmen Kepala Daerah menjadi penting untuk meyakinkan para investor terutama dari luar negeri. Sehingga ada kepercayaan pada calon investor bahwa investasinya aman dan akan memberikan multiplier effect bagi bisnis mereka," ujarnya.

Khofifah mencontohkan, peningkatan investasi di Jatim dilakukan melalui sejumlah strategi dan dilakukan secara produktif, inklusif dan berkelanjutan.  

Secara produktif yakni melalui integrasi perizinan berusaha secara elektronik, seperti melalui Jatim Online Single Submission (JOSS), harmonisasi dan simplifikasi regulasi yang menghambat investasi dan perizinan berusaha, fasilitasi dan pendampingan investor, serta peningkatan iklim investasi berusaha.

Kemudian secara inklusif, yakni upaya memberikan kesempatan dan pemerataan kepada seluruh pemangku kepentingan investasi. Di antaranya melalui fasilitasi pendampingan investor dan penyelesaian masalah, peningkatan kemitraan antara UMKM dengan perusahaan besar, serta peningkatan promosi dan business matching.

"Selanjutnya secara berkelanjutan, yakni upaya mendorong investasi memperhatikan keberlanjutan ekonomi dan lingkungan. Melalui peningkatan investasi skala besar dan menyerap tenaga kerja, serta peningkatan investasi berkelanjutan," katanya, menjelaskan.

Khofifah menandaskan, peningkatan iklim investasi di Jatim juga dilakukan melalui pemberian kemudahan berbisnis bagi investor. Di antaranya berupa penyediaan fasilitas pasokan energi, infrastruktur, lahan atau lokasi, panduan pelaksanaan pelaporan kegiatan investasi, fasilitasi dan koordinasi penjajakan investasi dengan pihak-pihak terkait.

Gubernur Khofifah juga menekankan pentingnya kualitas sumber daya manusia (SDM) di daerah. Sebab ketika investasi masuk maka otomatis akan membuka lapangan pekerjaan yang pada akhirnya akan ada pengurangan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT). 
 
"Maka kami meminta Kepala Dinas Pendidikan Jatim untuk menyiapkan SDM melalui vocasional training bagi siswa atau lulusan SMK di Jatim. Sehingga mereka memiliki keahlian dan kualifikasi yang dibutuhkan oleh dunia usaha, industri dan kerja atau Dudika," tuturnya.

 

Pewarta: Hanif Nashrullah

Editor : Abdul Hakim


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023