Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso menyayangkan peluang-peluang yang tercipta dari anak asuhnya terutama pada babak pertama tidak bisa dikonversikan menjadi gol saat melawan Barito Putera di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Sabtu sore.
 
"Ini merupakan PR bagi kami untuk pertandingan berikutnya away melawan PSIS Semarang agar bisa lebih maksimal," ucapnya saat konferensi pers usai pertandingan, di Surabaya, Sabtu malam.
 
PR tersebut, lanjutnya, adalah penyelesaian akhir saat berada di daerah lawan agar bisa menjadi gol.
 
"Finishing yang masih kurang, tentunya segera kami perbaiki agar melawan PSIS bisa maksimal," tuturnya.
 
Namun, menurut pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro tersebut, tidak ada yang salah dari segi permainan yang ditampilkan anak asuhnya saat melawan klub yang berjuluk Laskar Antasari tersebut.
 
"Secara keseluruhan tidak ada yang salah dari pemain saya, cara bermain juga tidak ada masalah dan ini masih normal," katanya.
 
Sementara itu, pemain Persebaya Reva Adi Utama juga menambahkan jika hasil seri melawan Barito Putera di kandang sendiri merupakan hal yang tidak diinginkan.
 
"Tapi beginilah sepak bola, tentunya kami akan perbaiki ke depannya," ucapnya.
 
Meskipun begitu, dirinya tetap mengapresiasi seluruh pemain dari kedua kesebelasan yang telah bermain dengan baik.
 
"Semua pemain menunjukkan kemampuan yang baik saat di lapangan," katanya.
 
Persebaya ditahan imbang lawannya Barito Putera 1-1. Pada pertandingan tersebut, tim lawan berhasil melesakkan gol terlebih dahulu pada menit ke-28 lewat sepakan Murilo Otavio Mendes.
 
Sementara gol penyeimbang dari tuan rumah Persebaya diciptakan oleh Bruno Moreira pada menit ke-44.

Pewarta: Naufal Ammar Imaduddin

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023