Aden (ANTARA/AFP) - Seorang pelaku bom mobil bunuh diri menewaskan tiga tentara Yaman dalam serangan terhadap sebuah pos militer di gerbang selatan kota Aden pada Sabtu, kata seorang perwira militer kepada AFP. Pengebom tewas dan tujuh tentara terluka dalam serangan yang menargetkan pos pemeriksaan di Al-Aalam di timur laut Aden, Yaman selatan, kota utama tempat Al Qaida memiliki kehadiran yang kuat, kata pejabat itu dan para sumber medis. Serangan itu terjadi saat tentara mengatakan membuat kemajuan dalam beberapa hari terakhir dalam pertempuran dengan pejuang Al Qaida yang sejak akhir Mei, telah mengendalikan kota Zinjibar, timur Aden. Seorang pejabat militer mengatakan pada Kamis bahwa satuan=satuan tentara maju ke arah Zinjibar dari dua front dan dihubungkan dengan tentara dari Brigade Mekanik 25 yang telah mengepung di sebelah timur stadion kota. Sejumlah pria bersenjata yang mengaku dari Kelompok Partisan Syariah (hukum Islam), satu organisasi Al Qaida, merebut Zinjibar pada 29 Mei dan mengepung pangkalan Brigade Mekanik 25 di stadion Al-Wahda. Mereka juga berhasil mengambil kendali sementara desa-desa lain di provinsi selatan yang bergolak, Abyan, yang merupakan ibu kota Zinjibar. Sementara itu tiga tentara dan 12 gerilyawan Islam juga tewas Sabtu dalam pertempuran di pinggiran kota Zinjibar, kata sumber militer dan pejabat medis kepada AFP. "Pihak tentara kehilangan tiga prajurit selama konfrontasi dengan pria-pria bersenjata itu pada saat kesatuan kami maju ke arah Zinjibar," kata sumber militer. Seorang pejabat medis di rumah sakit Al-Razi di dekat kota Jaar mengatakan, pihaknya menerima mayat 12 pejuang Islam dan empat orang lain yang dirawat karena cedera. Provinsi-provinsi selatan dan timur Yaman yang dikenal tanpa hukum telah memberikan tempat yang aman bagi Al Qaida untuk menyusun kembali, terutama selama tujuh bulan terakhir protes massa di seluruh negeri terhadap Presiden Ali Abdullah Saleh.

Pewarta:

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2011