Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya menyiapkan 13 lokasi parkir bagi warga yang menghadiri "Festival Musik Surabaya Hebat" di kawasan Taman Surya, Sabtu, 10 Juni 2023.
Sub Koordinator Pengawas dan Pengendalian Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dishub Kota Surabaya Soe Priyo Utomo kepada wartawan, Jumat, menyebut belasan titik parkir tersebar di sekitaran kawan Taman Surya.
Titik lokai parkir berada di Gedung Graha Sawunggaling, Jalan Jimerto sisi barat, Jalan Kecilung, Jalan Jaksa Agung Suprapto, Jalan Wijaya Kusuma, Jalan Pacar, dan Jalan BKR Pelajar
Kemudian di Jalan Slamet, area mal Grand City, Jalan Ngemplak, Jalan Wali Kota Mustajab, Jalan Ketabang Kali sisi barat dan timur, serta area parkir di Balai Pemuda.
Dishub menetapkan lokasi alternatif lokasi parkir di dua lokasi, yakni di kawasan mal di Jalan Pemuda dan Taman Apsari.
Dua tempat tersebut baru dibuka jika terjadi kelebihan kapasitas di masing-masing lokasi parkir utama sudah tak menampung jumlah kendaraan.
Priyo tak menampik lokasi parkir alternatif itu terbilang jauh dari lokasi pelaksanaan "Festival Musik Surabaya Hebat". Namun, hal itu harus diambil untuk mengantisipasi munculnya kemacetan.
"Kalau jauh memang jauh, tetapi alternatif terakhir itu Delta Plaza dan Taman Apsari. Kalau di tepi jalan umum, seperti Panglima Sudirman kami pikir jika dibuat parkir akan bertambah macet, nanti tidak karuan," ujarnya.
Tarif parkir kendaraan roda dua sebesar Rp2.000 dan Rp5.000 untuk kendaraan roda empat.
"Petugas gabungan bersama rekan-rekan dari kepolisian mencegah juru parkir liar yang menarik tarif lebih dari ketentuan," katanya.
Sementara, penutupan sejumlah ruas jalan bakal dimulai Sabtu pukul 14.00 WIB hingga 23.00 WIB.
Rekayasa lalu lintas dimulai dari Jalan Gubernur Suryo. Pengendara dari ruas jalan tersebut yang akan melintasi Jalan Yos Sudarso dialihkan menuju Jalan Panglima Sudirman.
Kemudian, pengguna jalan dari arah Jalan Pemuda yang mengarah ke Jalan Yos Sudarso dialihkan ke Jalan Panglima Sudirman.
Lalu lintas dari Jalan Gubernur Suryo menuju Balai Kota Surabaya atau Jalan Kusuma Bangsa diarahkan menuju rute alternatif, yakni Jalan Embong Ploso dan Jalan Sono Kembang.
Pengendara dari arah Jalan Kusuma Bangsa dan hendak menuju Jalan Pemuda diarahkan melintasi Jalan Biliton.
Selanjutnya, rute di Jalan Sumatera menuju Jalan Pemuda dialihkan menuju Jalan Kayoon dan Jalan Panglima Sudirman.
Priyo menyebut 1.491 petugas gabungan siap diterjunkan untuk memberikan informasi kepada para pengendara kendaraan bermotor terkait rute pengalihan arus.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Sub Koordinator Pengawas dan Pengendalian Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dishub Kota Surabaya Soe Priyo Utomo kepada wartawan, Jumat, menyebut belasan titik parkir tersebar di sekitaran kawan Taman Surya.
Titik lokai parkir berada di Gedung Graha Sawunggaling, Jalan Jimerto sisi barat, Jalan Kecilung, Jalan Jaksa Agung Suprapto, Jalan Wijaya Kusuma, Jalan Pacar, dan Jalan BKR Pelajar
Kemudian di Jalan Slamet, area mal Grand City, Jalan Ngemplak, Jalan Wali Kota Mustajab, Jalan Ketabang Kali sisi barat dan timur, serta area parkir di Balai Pemuda.
Dishub menetapkan lokasi alternatif lokasi parkir di dua lokasi, yakni di kawasan mal di Jalan Pemuda dan Taman Apsari.
Dua tempat tersebut baru dibuka jika terjadi kelebihan kapasitas di masing-masing lokasi parkir utama sudah tak menampung jumlah kendaraan.
Priyo tak menampik lokasi parkir alternatif itu terbilang jauh dari lokasi pelaksanaan "Festival Musik Surabaya Hebat". Namun, hal itu harus diambil untuk mengantisipasi munculnya kemacetan.
"Kalau jauh memang jauh, tetapi alternatif terakhir itu Delta Plaza dan Taman Apsari. Kalau di tepi jalan umum, seperti Panglima Sudirman kami pikir jika dibuat parkir akan bertambah macet, nanti tidak karuan," ujarnya.
Tarif parkir kendaraan roda dua sebesar Rp2.000 dan Rp5.000 untuk kendaraan roda empat.
"Petugas gabungan bersama rekan-rekan dari kepolisian mencegah juru parkir liar yang menarik tarif lebih dari ketentuan," katanya.
Sementara, penutupan sejumlah ruas jalan bakal dimulai Sabtu pukul 14.00 WIB hingga 23.00 WIB.
Rekayasa lalu lintas dimulai dari Jalan Gubernur Suryo. Pengendara dari ruas jalan tersebut yang akan melintasi Jalan Yos Sudarso dialihkan menuju Jalan Panglima Sudirman.
Kemudian, pengguna jalan dari arah Jalan Pemuda yang mengarah ke Jalan Yos Sudarso dialihkan ke Jalan Panglima Sudirman.
Lalu lintas dari Jalan Gubernur Suryo menuju Balai Kota Surabaya atau Jalan Kusuma Bangsa diarahkan menuju rute alternatif, yakni Jalan Embong Ploso dan Jalan Sono Kembang.
Pengendara dari arah Jalan Kusuma Bangsa dan hendak menuju Jalan Pemuda diarahkan melintasi Jalan Biliton.
Selanjutnya, rute di Jalan Sumatera menuju Jalan Pemuda dialihkan menuju Jalan Kayoon dan Jalan Panglima Sudirman.
Priyo menyebut 1.491 petugas gabungan siap diterjunkan untuk memberikan informasi kepada para pengendara kendaraan bermotor terkait rute pengalihan arus.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023