Universitas Jember (Unej) menduduki peringkat 10 untuk perguruan tinggi dengan kinerja dan kontribusi terbaik secara nasional untuk tujuan ketiga pada Sustainable Development Goals (SDGs) versi lembaga pemeringkatan internasional Times Higher Education (THE).

"Tujuan ketiga SDGs (tujuan pembangunan berkelanjutan) yang sudah ditetapkan oleh PBB adalah mewujudkan kehidupan yang sehat dan mempromosikan kesejahteraan untuk semua usia," kata Wakil Rektor III Unej Prof. Bambang Kuswandi di kampus setempat, Kamis.

Selain itu, Unej juga mencatat prestasi di posisi ke-13 untuk target ke-8 SDGs di bidang mewujudkan pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi.

Kemudian, posisi ke-14 untuk target ke-9 SDGs yang berhubungan dengan pembangunan infrastruktur industri dan inovasi. Posisi ke-15 untuk target SDGs ke-15 dalam usaha menjaga ekosistem.

Sementara pada target SDGs ke-1 yang akan berfokus mengakhiri kemiskinan dan target SDGs ke-4 tentang pendidikan inklusif, Universitas Jember berada di peringkat ke-20.

"Alhamdulillah, kinerja dan kontribusi Unej dalam rangka ikut mewujudkan target SDGs mendapatkan apresiasi dari Times Higher Education," katanya.

Ia menjelaskan penilaian itu diantaranya berdasarkan kontribusi dalam mencetak tenaga kesehatan seperti diketahui Unej memiliki fakultas di rumpun kesehatan yang lengkap, mulai dari Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Kedokteran, Fakultas Farmasi, Fakultas Kesehatan Masyarakat hingga Fakultas Keperawatan.

Kontribusi Unej selanjutnya dalam rangka mewujudkan kehidupan yang sehat dan mempromosikan kesejahteraan di Indonesia adalah keberadaan fasilitas kesehatan di lingkungan kampus yang bisa diakses oleh masyarakat umum.

"Seperti Universitas Jember Medical Center (UMC), Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM), dan ditambah sebentar lagi dengan dibangunnya Rumah Sakit Pendidikan Unej," katanya.

Times Higher Education juga mencatat data kegiatan pengabdian kepada masyarakat di bidang kesehatan yang sudah dilakukan oleh Universitas Jember melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) dan fakultas.

Keberhasilan itu juga disambut baik oleh Rektor Unej Iwan Taruna, karena masuknya kampus setempat dalam pemeringkatan yang dibuat oleh Times Higher Education menjadi rintisan bagi institusi yang dipimpinnya untuk mengikuti pemeringkatan lainnya, khususnya di bidang akademik.

Sebagai informasi Times Higher Education yang berpusat di Inggris adalah lembaga pemeringkatan internasional yang hasil pemeringkatannya menjadi acuan berbagai institusi pendidikan dan organisasi lainnya secara global.

"Dengan mengikuti pemeringkatan, apalagi secara internasional, kami bisa mengetahui posisi Unej di antara perguruan tinggi lainnya. Hasil pemeringkatan juga menjadi parameter untuk mengukur kinerja kami," ujarnya.

Selain itu, lanjutnya, dapat menjadi modal dalam menjalin kerja sama internasional, karena beberapa institusi pendidikan atau organisasi internasional bersedia menjadi mitra jika institusi Unej sudah masuk pemeringkatan internasional, sehingga Unej serius mengelola pemeringkatan, salah satunya dengan cara membentuk tim pemeringkatan.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023