Satu jamaah calon haji (calhaj) asal Kabupaten Pacitan, Jawa Timur dilaporkan meninggal dunia usai menjalani ibadah umrah wajib pertama di Mekkah, Arab Saudi, Senin (5/6) dini hari.
"Jamaah calon haji yang meninggal bernama Samsul Adib (62). Laporan yang kami terima, beliau meninggal karena sakit," kata Kasi Pemberangkatan Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pacitan, Mutongin, Senin di Pacitan.
Ia menjelaskan sejak berangkat, Samsul Adib memang memiliki riwayat sakit. Almarhum lolos skrining kesehatan karena menjelang keberangkatan kondisinya sudah membaik, namun ia diklasifikasikan sebagai calhaj berisiko tinggi.
"Memang sakit komplikasi. Mulai dari sakit jantung, tensi tinggi dan gula (diabetes). Meninggal dunia saat usia 62 tahun,” kata Muntongin.
Di Mekkah, katanya, Adib telah melaksanakan umroh wajib pertama. Seluruh jamaah calhaj asal Pacitan, termasuk Adib dan istri telah bergeser dari Madinah ke Mekkah dan melaksanakan umroh wajib pertama.
Jenazah Samsul Adib telah dimandikan sesuai syariat Islam dan selepas shalat dzuhur dishalatkan di Masjidil Haram.
"Jenazah kemudian dimakamkan di Mekkah. Semua yang meninggal di Arab Saudi pemakaman di sana," katanya.
Ia menyatakan, saat ini 163 jamaah calhaj asal Pacitan dalam kondisi sehat. Mereka telah berada di Mekkah.
"Sehat semua walaupun sempat ada yang sakit. Alhamdulillah, didoakan sehat semua dan kembali ke Indonesia dengan selamat. Amiin," demikian Mutongin.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Jamaah calon haji yang meninggal bernama Samsul Adib (62). Laporan yang kami terima, beliau meninggal karena sakit," kata Kasi Pemberangkatan Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pacitan, Mutongin, Senin di Pacitan.
Ia menjelaskan sejak berangkat, Samsul Adib memang memiliki riwayat sakit. Almarhum lolos skrining kesehatan karena menjelang keberangkatan kondisinya sudah membaik, namun ia diklasifikasikan sebagai calhaj berisiko tinggi.
"Memang sakit komplikasi. Mulai dari sakit jantung, tensi tinggi dan gula (diabetes). Meninggal dunia saat usia 62 tahun,” kata Muntongin.
Di Mekkah, katanya, Adib telah melaksanakan umroh wajib pertama. Seluruh jamaah calhaj asal Pacitan, termasuk Adib dan istri telah bergeser dari Madinah ke Mekkah dan melaksanakan umroh wajib pertama.
Jenazah Samsul Adib telah dimandikan sesuai syariat Islam dan selepas shalat dzuhur dishalatkan di Masjidil Haram.
"Jenazah kemudian dimakamkan di Mekkah. Semua yang meninggal di Arab Saudi pemakaman di sana," katanya.
Ia menyatakan, saat ini 163 jamaah calhaj asal Pacitan dalam kondisi sehat. Mereka telah berada di Mekkah.
"Sehat semua walaupun sempat ada yang sakit. Alhamdulillah, didoakan sehat semua dan kembali ke Indonesia dengan selamat. Amiin," demikian Mutongin.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023