Penyelenggaraan Malang 109 yang merupakan panggung kolaborasi tahunan untuk para pegiat seni, menggandeng puluhan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk memperkenalkan kuliner khas wilayah itu.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Baihaqi di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat mengatakan bahwa pelaksanaan Malang 109 merupakan salah satu komitmen pemerintah daerah untuk memberikan ruang ke para pelaku UMKM.

"Ini merupakan bukti komitmen Pemerintah Kota Malang bersama-sama untuk melibatkan UMKM. Kegiatan itu akan diisi dengan festival UMKM yang menyajikan jajanan khas Malang," kata Baihaqi.

Baihaqi menjelaskan, para pelaku UMKM yang terlibat dalam Malang 109 yang dilaksanakan di kawasan Kayutangan Heritage pada 28 Mei 2023 tersebut, merupakan para pelaku usaha yang berada di sekitar kawasan.

Sebagai informasi, koridor wisata Kayutangan merupakan salah satu destinasi wisata di Kota Malang yang memiliki daya tarik perkampungan peninggalan masa Hindia Belanda. Hingga kini, kawasan perkampungan itu masih tetap terawat dan terjaga.

Menurut dia, para pelaku UMKM tersebut akan menempati sejumlah stand yang disiapkan oleh Pemerintah Kota Malang. Para pelaku UMKM tersebut, tidak perlu mengeluarkan biaya untuk menyewa stand yang disiapkan pemerintah daerah setempat itu.

"Kami melibatkan perajin makanan khas Malang terutama yang ada di sekitar kampung Kayutangan. Kita melibatkan kampung-kampung dalam, yang akan mengisi stand dan itu kita gratiskan," ujarnya.

Ia menambahkan, pelaksanaan Malang 109 yang merupakan rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-109 Kota Malang tersebut diharapkan juga akan dihadiri oleh kontingen Festival Olahraga Masyarakat Daerah (Forda).

"Malang 109 ini juga pasti akan diramaikan dari tamu-tamu peserta Fotda. Itu melibatkan paling sedikit 2.200 pegiat olahraga, belum termasuk ofisial dan pelatih. Kalau kami proyeksikan, kurang lebih 15 ribu tamu," ujarnya.

Malang 109, akan menampilkan sejumlah komunitas seni seperti Voice of Malang, Kumpulan Bassist Malang, Kibordis Malang, Malang Dance Community, Malang Youth Orchestra dan komunitas tari tradisional pada panggung sepanjang 40 meter.

Pewarta: Vicki Febrianto

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023