Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) setempat Kombes Pol Pasma Royce membahas persiapan Stadion Gelora Bung Tomo sebagai kandang Persebaya di Liga 1 serta sejumlah laga uji coba.

"Persiapan kami untuk menggunakan Stadion Bung Tomo, nanti ada beberapa ada asesmen," kata Cak Eri, sapaan akrabnya saat memberikan keterangan di Balai Kota Surabaya, Rabu.

Wali kota memastikan proses asesmen nantinya tidak akan merubah kesiapan yang selama ini sudah dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Ketika digunakan untuk Liga 1 tidak merubah seperti yang sudah ditetapkan internasional untuk pelaksanaan piala dunia dan Piala AFC," ujar dia.

Pelaksanaan asesmen nantinya juga dikoordinasikan dengan manajemen klub Persebaya, selaku peserta Liga 1 dan pengguna Stadion Gelora Bung Tomo.

Selain itu, pembahasan stadion juga dilakukan untuk menjamin kesiapan menggelar laga bertajuk "730 Games", pada 28 Mei 2023 dan wacana pertandingan hari jadi klub berjuluk "bajol ijo" itu.

"Kami akan koordinasikan dengan Persebaya dalam persiapan Tanggal 28 Mei dan 18 Juni, sekaligus Liga 1," ucapnya.

Sebagaimana yang diketahui, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama manajemen Persebaya sempat menemui Kementerian PUPR, guna mendiskusikan izin penggunaan Stadion Gelora Bung Tomo sebagai lokasi pertandingan tim asuhan Aji Santoso, Kamis (11/5/2023).

Keberangkatan Eri dan manajemen Persebaya untuk menemui Kementerian PUPR merupakan hasil rapat yang dilakukan di Balai Kota Surabaya, pada Selasa (9/5/2023).

Pertemuan antara Wali Kota Surabaya, manajemen Persebaya, dan Kementerian PUPR membuahkan hasil, yakni terbitnya izin penggunaan Stadion Gelora Bung Tomo sebagai kandang "Bajul ijo".

Eri pun meminta kepada seluruh suporter untuk turut menjaga kondisi stadion di wilayah barat Surabaya tersebut.

Pewarta: Ananto Pradana

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023