Sebanyak dua orang difabel mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2023 di Pusat UTBK Universitas Jember, Sabtu.
"Kedua peserta tersebut adalah Komang Tri Amalia Dewanti dan M. Faisal Arjuna yang menggunakan kursi roda, sehingga panitia memberikan perlakuan khusus kepada mereka," kata Ketua Pusat UTBK Unej Slamin di Jember.
Komang Tri Amalia Dewanti, katanya, lupa memberikan pilihan difabel saat pendaftaran UTBK SNBT 2023, padahal yang bersangkutan memakai kursi roda.
"Untungnya lokasi UTBK SNBT tempat Komang berada di gedung 'Integrated Laboratory for Health Science, Plant and Natural Medicine' yang sudah dilengkapi lift, sehingga tidak ada masalah menuju lokasi ujian," tuturnya.
Kondisi tersebut sama dengan M. Faisal Arjuna, namun bedanya saat pendaftaran UTBK SNBT, Faisal sudah menyatakan diri sebagai difabel sehingga mendapatkan lokasi ujian di Fakultas Ilmu Budaya yang telah disiapkan oleh panitia sebagai lokasi ujian bagi peserta difabel.
Ada juga peserta yang membutuhkan perlakuan khusus karena tidak bisa menaiki tangga setelah mengalami kecelakaan pada Desember 2022. Hingga saat ini ia masih dalam tahap pemulihan, yakni Nanda Amalia Putri Rozezam.
"Sebelum pelaksanaan UTBK, Nanda memang sudah melapor ke panitia bahwa kondisinya masih tidak memungkinkan untuk menaiki tangga, sehingga kami berikan perlakuan khusus dengan menyediakan perangkat komputer di lantai satu Fakultas Ekonomi dan Bisnis, sehingga Nanda tidak perlu naik ke lantai dua," katanya.
Ayahanda Nanda Amalia Putri Rosezam, M. Multazam menjelaskan putrinya mengalami kecelakaan tunggal pada Desember 2022 karena menghindari seseorang yang menyeberang jalan secara tiba-tiba. Kecelakaan itu menyebabkan ligamen kaki kanannya robek.
"Putri saya sudah menjalani dua kali operasi di RSUD dr Soebandi Jember dan masih dalam proses penyembuhan. Alhamdulillah sudah bisa berjalan tanpa alat bantu, namun untuk melakukan kegiatan tertentu seperti naik tangga masih belum bisa karena masih terasa ngilu," ujarnya.
Sesuai dengan jadwal, UTBK SNBT 2023 digelar dalam dua gelombang. Gelombang pertama pada 8-14 Mei 2023, dilanjutkan gelombang kedua pada 22-28 Mei 2023.
Jumlah peserta UTBK SNBT 2023 yang memilih ujian di Pusat UTBK Universitas Jember 13.989 orang. Dengan kapasitas 910 peserta setiap sesi, maka proses UTBK SNBT 2023 di Pusat UTBK Universitas Jember akan berakhir pada 23 Mei 2023.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Kedua peserta tersebut adalah Komang Tri Amalia Dewanti dan M. Faisal Arjuna yang menggunakan kursi roda, sehingga panitia memberikan perlakuan khusus kepada mereka," kata Ketua Pusat UTBK Unej Slamin di Jember.
Komang Tri Amalia Dewanti, katanya, lupa memberikan pilihan difabel saat pendaftaran UTBK SNBT 2023, padahal yang bersangkutan memakai kursi roda.
"Untungnya lokasi UTBK SNBT tempat Komang berada di gedung 'Integrated Laboratory for Health Science, Plant and Natural Medicine' yang sudah dilengkapi lift, sehingga tidak ada masalah menuju lokasi ujian," tuturnya.
Kondisi tersebut sama dengan M. Faisal Arjuna, namun bedanya saat pendaftaran UTBK SNBT, Faisal sudah menyatakan diri sebagai difabel sehingga mendapatkan lokasi ujian di Fakultas Ilmu Budaya yang telah disiapkan oleh panitia sebagai lokasi ujian bagi peserta difabel.
Ada juga peserta yang membutuhkan perlakuan khusus karena tidak bisa menaiki tangga setelah mengalami kecelakaan pada Desember 2022. Hingga saat ini ia masih dalam tahap pemulihan, yakni Nanda Amalia Putri Rozezam.
"Sebelum pelaksanaan UTBK, Nanda memang sudah melapor ke panitia bahwa kondisinya masih tidak memungkinkan untuk menaiki tangga, sehingga kami berikan perlakuan khusus dengan menyediakan perangkat komputer di lantai satu Fakultas Ekonomi dan Bisnis, sehingga Nanda tidak perlu naik ke lantai dua," katanya.
Ayahanda Nanda Amalia Putri Rosezam, M. Multazam menjelaskan putrinya mengalami kecelakaan tunggal pada Desember 2022 karena menghindari seseorang yang menyeberang jalan secara tiba-tiba. Kecelakaan itu menyebabkan ligamen kaki kanannya robek.
"Putri saya sudah menjalani dua kali operasi di RSUD dr Soebandi Jember dan masih dalam proses penyembuhan. Alhamdulillah sudah bisa berjalan tanpa alat bantu, namun untuk melakukan kegiatan tertentu seperti naik tangga masih belum bisa karena masih terasa ngilu," ujarnya.
Sesuai dengan jadwal, UTBK SNBT 2023 digelar dalam dua gelombang. Gelombang pertama pada 8-14 Mei 2023, dilanjutkan gelombang kedua pada 22-28 Mei 2023.
Jumlah peserta UTBK SNBT 2023 yang memilih ujian di Pusat UTBK Universitas Jember 13.989 orang. Dengan kapasitas 910 peserta setiap sesi, maka proses UTBK SNBT 2023 di Pusat UTBK Universitas Jember akan berakhir pada 23 Mei 2023.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023