PT KAI Daop 7 Madiun mengemukakan saat ini pemudik sudah mulai memadati Stasiun Kediri, Jawa Timur, pada H-2 sebelum Hari Raya Idul Fitri 2023.
Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun Supriyanto mengemukakan penumpang yang datang di wilayah Daop 7 Madiun rata rata per hari mencapai 9 ribu orang. Jika dibandingkan hari biasa sebanyak 5 ribu penumpang, ada peningkatan hingga 80 persen.
"Pada tanggal 19 April 2023 sampai dengan pukul 11.00 WIB penumpang yang turun di Daop 7 Madiun sudah mencapai 10.049, dan jumlah tersebut akan terus mengalami kenaikan. Sedangkan, jumlah kedatangan penumpang di Stasiun Kediri ini mencapai 890 orang penumpang," kata Supriyanto saat dikonfirmasi, Kamis.
Ia mengatakan, jumlah kedatangan pada 19 April 2023 di Stasiun Kediri itu hampir sama dengan stasiun lainnya di wilayah Daop 7 Madiun.
Untuk Stasiun Madiun ada 3.617 orang penumpang yang turun, Stasiun Jombang ada 897 penumpang, Stasiun Kertosono ada 651 orang penumpang, Stasiun Blitar ada 948 orang penumpang, dan Stasiun Tulungagung ada 936 orang penumpang.
Pihaknya menambahkan, pantauan dari tanggal 12-19 April 2023, jumlah kedatangan terbanyak yakni di Stasiun Madiun dengan 27.586 penumpang, Stasiun Jombang dengan 8.236 penumpang, Stasiun Kertosono dengan 4.261 penumpang, Stasiun Kediri dengan 7.074 penumpang, Stasiun Blitar dengan 6.549 penumpang, dan Stasiun Tulungagung dengan 6.561 orang penumpang.
Sementara itu, untuk tiket keberangkatan dari wilayah Daop 7 Madiun pada tanggal 20 April 2023 hingga 22 April 2023 masih cukup tersedia.
PT KAI juga menyediakan tarif khusus dengan harga yang cukup murah, sehingga bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik dengan jarak pendek bisa memanfaatkannya.
"Tarif khusus dapat dipesan di Aplikasi KAI Acces dua jam sebelum keberangkatan, sebagai contoh tiket tujuan Yogyakarta mulai dari Rp70 ribu," kata Supriyanto.
Berbagai rute tarif khusus yang disediakan dari Daop 7 Madiun yakni Kediri-Yogyakarta, Madiun-Semarang, Madiun-Yogyakarta, Madiun-Solo, Madiun-Semarang, Madiun-Surabaya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun Supriyanto mengemukakan penumpang yang datang di wilayah Daop 7 Madiun rata rata per hari mencapai 9 ribu orang. Jika dibandingkan hari biasa sebanyak 5 ribu penumpang, ada peningkatan hingga 80 persen.
"Pada tanggal 19 April 2023 sampai dengan pukul 11.00 WIB penumpang yang turun di Daop 7 Madiun sudah mencapai 10.049, dan jumlah tersebut akan terus mengalami kenaikan. Sedangkan, jumlah kedatangan penumpang di Stasiun Kediri ini mencapai 890 orang penumpang," kata Supriyanto saat dikonfirmasi, Kamis.
Ia mengatakan, jumlah kedatangan pada 19 April 2023 di Stasiun Kediri itu hampir sama dengan stasiun lainnya di wilayah Daop 7 Madiun.
Untuk Stasiun Madiun ada 3.617 orang penumpang yang turun, Stasiun Jombang ada 897 penumpang, Stasiun Kertosono ada 651 orang penumpang, Stasiun Blitar ada 948 orang penumpang, dan Stasiun Tulungagung ada 936 orang penumpang.
Pihaknya menambahkan, pantauan dari tanggal 12-19 April 2023, jumlah kedatangan terbanyak yakni di Stasiun Madiun dengan 27.586 penumpang, Stasiun Jombang dengan 8.236 penumpang, Stasiun Kertosono dengan 4.261 penumpang, Stasiun Kediri dengan 7.074 penumpang, Stasiun Blitar dengan 6.549 penumpang, dan Stasiun Tulungagung dengan 6.561 orang penumpang.
Sementara itu, untuk tiket keberangkatan dari wilayah Daop 7 Madiun pada tanggal 20 April 2023 hingga 22 April 2023 masih cukup tersedia.
PT KAI juga menyediakan tarif khusus dengan harga yang cukup murah, sehingga bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik dengan jarak pendek bisa memanfaatkannya.
"Tarif khusus dapat dipesan di Aplikasi KAI Acces dua jam sebelum keberangkatan, sebagai contoh tiket tujuan Yogyakarta mulai dari Rp70 ribu," kata Supriyanto.
Berbagai rute tarif khusus yang disediakan dari Daop 7 Madiun yakni Kediri-Yogyakarta, Madiun-Semarang, Madiun-Yogyakarta, Madiun-Solo, Madiun-Semarang, Madiun-Surabaya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023