Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberangkatkan sebanyak 1.080 pemudik dari DKI Jakarta sekaligus memfasilitasi 24 unit bus. 

"Rute khusus Jakarta tujuan ke berbagai kabupaten/kota di Jatim telah diberangkatkan hari ini," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima di Surabaya, Selasa.

Gubernur Khofifah melepas keberangkatan rombongan pemudik dari halaman Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia, Jakarta. 

Rutenya meliputi Jakarta-Ngawi-Magetan-Madiun-Ponorogo dengan menggunakan sembilan bus, Jakarta-Bangkalan-Sampang-Pamekasan-Sumenep empat bus, Jakarta-Bojonegoro-Tuban-Babat-Lamongan-Gresik empat bus, serta Jakarta-Pacitan dua bus.

Selain itu, masing-masing satu bus untuk rute Jakarta-Kediri-Tulungagung, Jakarta-Nganjuk-Kertosono-Jombang, dan Jakarta-Mojokerto-Surabaya-Malang, serta dua bus dari Jakarta tujuan Lumajang-Jember-Banyuwangi.

Gubernur Khofifah berharap fasilitas mudik gratis dapat mengurangi  arus kemacetan dan mengurangi angka kecelakaan di jalan raya menjelang maupun setelah Hari Raya Idul Fitri.

"Juga untuk memberi kesan positif seperti tema mudik tahun ini, yaitu nyaman dan  berkesan. Kami berharap dapat mengurangi kepadatan di jalan raya saat arus mudik dan balik nanti," ujarnya.

Mantan Menteri Sosial itu menyaksikan kebahagiaan para pemudik yang tak sabar ingin bertemu masing-masing keluarganya di kampung halaman wilayah Jatim. 

"Mudah-mudahan meraih kemenangan bersama keluarga di Hari Raya Idul Fitri yang berseiring dengan kebahagiaan mereka. Saya rasa ini yang dilakukan oleh Pemprov Jatim untuk memberikan layanan semaksimal mungkin kepada masyarakat," ucapnya.

Orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut juga telah menyiapkan sarana dan prasarana untuk mengamankan masa libur lebaran Idul Fitri tahun ini. 

Aparat dari elemen-elemen vertikal di Jatim telah disiagakan untuk melakukan antisipasi, mulai dari PT Pertamina, Perusahaan Listrik Negara (PLN), Jasa Raharja, Dinas Kesehatan, Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri).

Pewarta: Hanif Nashrullah

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023