Sebanyak 486 anggota dari Polres Kediri Kota diturunkan dalam Operasi Ketupat Semeru 2023 untuk mengamankan arus mudik dan arus balik selama Lebaran 2023 sehingga tercipta situasi yang aman dan kondusif di Kediri, Jawa Timur.
"Dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri, kami siapkan 486 personel. Di luar itu seluruh kekuatan bagi personel TNI/Polri dan unsur-unsur lainnya termasuk pemkot dan organisasi kemasyarakatan siap melaksanakan kegiatan pengamanan," kata Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Candra di Kediri, Senin.
Ia mengatakan pengamanan ini sebagai upaya agar lingkungan menjadi kondusif. Petugas juga akan mengatur arus lalu lintas jika terjadi kemacetan saat arus mudik maupun arus balik.
"Kami jaga situasi, jika diadakan ataupun dilaksanakan pola rekayasa lalu lintas bila nanti kedapatan volume kendaraan meningkat," kata dia.
Polres Kediri Kota mendirikan satu pos pelayanan dan enam pos untuk berjaga. Seluruh personel bertugas ke titik-titik sesuai dengan posnya masing-masing.
Baca juga: Polisi Kediri tangani bus terperosok ke sawah
Pihaknya juga akan intensif patroli maupun sinergi dengan berbagai unsur dengan harapan tercipta keamanan. Hal itu penting, salah satunya mencegah terjadinya tindak kriminal di rumah terutama saat ditinggal mudik penghuninya.
"Potensi rawan akan muncul ketika masyarakat melaksanakan mudik. Rumah dalam keadaan kosong, kemudian kendaraan hanya ditaruh di rumah. Kami membuka memberikan pelayanan kepada masyarakat silakan melapor ke RT, RW, polsek," kata dia.
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengapresiasi kinerja aparat untuk persiapan pengamanan. Pihaknya memprediksi jumlah masyarakat yang mudik akan banyak, sebab PPKM saat ini sudah dicabut.
"Polri dan TNI mempersiapkan dengan baik jauh hari. Sebelumnya, kami bahas bersama-sama, rapat koordinasi Forkopimda Kota Kediri, bahwa memang kami sadar ketika PPKM dicabut, maka akan ada lonjakan pemudik yang sangat banyak," kata dia.
Menurut dia, kolaborasi tercipta dengan baik di Kota Kediri. Tenda-tenda posko sudah didirikan dan siap digunakan beserta seluruh perangkat di dalamnya juga sudah siap.
Ia juga berharap, kolaborasi ini menciptakan suasana yang nyaman dan aman di Kota Kediri.
"Saya berharap masyarakat juga berkolaborasi untuk menciptakan suasana yang nyaman dan aman, khususnya pada Ramadhan ini," kata Wali Kota.
Apel gelar pasukan itu digelar di lapangan area Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri. Selain dari TNI/polri, juga hadir dari jajaran Dinas Perhubungan Kota Kediri, relawan dan satuan kerja lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri, kami siapkan 486 personel. Di luar itu seluruh kekuatan bagi personel TNI/Polri dan unsur-unsur lainnya termasuk pemkot dan organisasi kemasyarakatan siap melaksanakan kegiatan pengamanan," kata Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Candra di Kediri, Senin.
Ia mengatakan pengamanan ini sebagai upaya agar lingkungan menjadi kondusif. Petugas juga akan mengatur arus lalu lintas jika terjadi kemacetan saat arus mudik maupun arus balik.
"Kami jaga situasi, jika diadakan ataupun dilaksanakan pola rekayasa lalu lintas bila nanti kedapatan volume kendaraan meningkat," kata dia.
Polres Kediri Kota mendirikan satu pos pelayanan dan enam pos untuk berjaga. Seluruh personel bertugas ke titik-titik sesuai dengan posnya masing-masing.
Baca juga: Polisi Kediri tangani bus terperosok ke sawah
Pihaknya juga akan intensif patroli maupun sinergi dengan berbagai unsur dengan harapan tercipta keamanan. Hal itu penting, salah satunya mencegah terjadinya tindak kriminal di rumah terutama saat ditinggal mudik penghuninya.
"Potensi rawan akan muncul ketika masyarakat melaksanakan mudik. Rumah dalam keadaan kosong, kemudian kendaraan hanya ditaruh di rumah. Kami membuka memberikan pelayanan kepada masyarakat silakan melapor ke RT, RW, polsek," kata dia.
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengapresiasi kinerja aparat untuk persiapan pengamanan. Pihaknya memprediksi jumlah masyarakat yang mudik akan banyak, sebab PPKM saat ini sudah dicabut.
"Polri dan TNI mempersiapkan dengan baik jauh hari. Sebelumnya, kami bahas bersama-sama, rapat koordinasi Forkopimda Kota Kediri, bahwa memang kami sadar ketika PPKM dicabut, maka akan ada lonjakan pemudik yang sangat banyak," kata dia.
Menurut dia, kolaborasi tercipta dengan baik di Kota Kediri. Tenda-tenda posko sudah didirikan dan siap digunakan beserta seluruh perangkat di dalamnya juga sudah siap.
Ia juga berharap, kolaborasi ini menciptakan suasana yang nyaman dan aman di Kota Kediri.
"Saya berharap masyarakat juga berkolaborasi untuk menciptakan suasana yang nyaman dan aman, khususnya pada Ramadhan ini," kata Wali Kota.
Apel gelar pasukan itu digelar di lapangan area Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri. Selain dari TNI/polri, juga hadir dari jajaran Dinas Perhubungan Kota Kediri, relawan dan satuan kerja lainnya.
Editor : Taufik
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023