Wakil Wali Kota Surabaya Armuji menyatakan bahwa respons cepat Petugas Pemadam Kebakaran (PMK) daerah itu dalam menangani kebakaran di kampung padat penduduk mampu meminimalkan kerugian materi dan korban jiwa.

Armuji mengapresiasi respons petugas PMK yang tanggap, sehingga mampu menangani kebakaran di kampung padat penduduk dengan cepat serta gotong royong penduduk sekitar untuk membantu upaya memadamkan api.

"Memang respons waktu tujuh menit oleh PMK untuk meminimalkan kerugian materi maupun korban jiwa," kata Armuji saat meninjau lokasi kebakaran di Jalan Panjang Jiwo 3 No 17, Tenggilis Mejoyo, Surabaya, Jawa Timur, Minggu.

Diketahui seorang nenek dan cucunya yang masih berusia tiga bulan nyaris terpanggang saat rumah dua lantai yang ditempati mereka di Jalan Panjang Jiwo 3 No 17, Tenggilis Mejoyo, Surabaya, terbakar pada Sabtu (1/4) malam.

Kobaran api dalam insiden tersebut melahap ruangan kamar di lantai dua rumahnya sekitar pukul 23.00 WIB.

Mendapati hal itu, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya mengerahkan 12 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) yang diterjunkan untuk menjinakkan si jago merah yang melalap bangunan seluas 5 m x 10 m persegi itu. Cucu dan neneknya berhasil diselamatkan, sehingga tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Untuk itu, kata Armuji, Pemkot Surabaya melakukan perbaikan rumah agar dapat ditempati kembali.

"Sementara keluarga Bu Yayuk (pemilik rumah terbakar) ditempatkan di kos sambil nanti dilakukan perbaikan rumah. Kami bersyukur tidak ada korban jiwa," kata Cak Ji panggilan akrabnya.

Cak Ji berpesan untuk warga Surabaya agar tetap mengantisipasi kebakaran dengan memadamkan aliran listrik pada saat meninggalkan rumah.

Kepala DPKP Kota Surabaya Dedik Irianto sebelumnya mengatakan selama ini pihaknya menerapkan Respons Time 7 menit Pelayanan Pemadaman Gratis (Roti 7 Lapis) yang merupakan inovasi DPKP Surabaya.

Satu pos pemadam itu bisa menjangkau lokasi kebakaran terjauh hingga 3,5 meter dalam kurun waktu maksimal 7 menit.

"Kami punya 21 pos. Kalau ditarik 3,5 kilometer itu sudah bisa mengkover 94 persen. Artinya, paling jauh titik kebakaran itu 3,5 kilometer. Sehingga kami berani menerapkan Respons Time 7 menit," kata dia.

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023