Aktor Ari Irham mengungkapkan sang ayah menjadi sosok panutan hidupnya sama seperti karakter Gus Afif yang dia perankan dalam serial baru berjudul "Bidadari Bermata Bening"
"Ya tentu saja, papah saya adalah panutan hidup saya di kehidupan pribadi pun. Justru di kehidupan pribadi saya lebih dekat dengan papah dibandingan dengan mamah," kata dia dalam wawancara tertulis kepada ANTARA, Rabu (29/3) malam.
Dalam serial yang akan tayang di Viu mulai 31 Maret itu, tokoh Gus Afif digambarkan sebagai anak Kiai Sobron yang cerdas, saleh dan bijak. Kiai Sobron (diperankan Ikang Fauzi) memimpin Pesantren Kanzul Ulum dan sosok panutan Gus Afif dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Sedikit lebih dalam mengenai karakter Gus Afif yang dia perankan, Ari mengatakan sosoknya berbeda dari kepribadiannya. Menurut Ari, ini menjadi tantangan baginya.
"Karena lumayan jauh dari saya pribadi, saya banyak merasakan tantangan yang dihadapi seperti silat, mengaji dengan murotal, dakwah dan menjadi anak kiai," tutur Ari.
Baca juga: Jadi anak kiai nan berkharisma di "Bidadari Bermata Bening", ini usaha Ari Irham
Untuk mendalami perannya, Ari mencoba menerapkan apa yang tokoh Gus Afif lakukan dalam kehidupan pribadinya, juga mencari tahu tentang kehidupan pesantren dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan para santri serta santriwati di sana.
Gus Afif termasuk salah satu dari tiga pria yang bersaing memperebutkan hati seorang gadis bernama Ayna (diperankan Zoe Abbas Jackson). Ketika ditanya seperti apa sosok pasangan ideal dalam kehidupan nyata, Ari berkata, "Simple sih, yang paling penting kenyamanan".
Kemudian, berbicara mengenai peran dalam karir aktingnya, Ari mengatakan sebisa mungkin tak membatasi diri. DJ kelahiran 24 Oktober 21 tahun silam itu diketahui pernah menjajal sejumlah karakter termasuk pria dengan wajah sangat tampan dalam film "Terlalu Tampan" (2019) dan pengemudi yang mahir dalam drifting di "Mencuri Raden Saleh" (2022).
"Selagi kesempatan menanti mungkin saya akan ambil peran apa saja, karena menurut saya sebagai aktor, tabungan emosi dan untuk mencoba dan merasakan semuanya itu penting untuk menambah pengalaman," kata dia.
Kini, Ari akan memerankan karakter anak sulung kiai yang cerdas, bijak, berkharisma dan penghafal Al Quran dalam serial Viu Original "Bidadari Bermata Bening".
Melalui serial ini, dia mengirimkan pesan pada penonton bahwa takdir tak bisa dihindari sejauh apapun orang-orang ingin mengubahnya.
"Yang pasti Insya Allah ini bakal jadi tontonan yang pas buat teman-teman semua sambil ngabuburit dan sahur!," demikian kata Ari.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Ya tentu saja, papah saya adalah panutan hidup saya di kehidupan pribadi pun. Justru di kehidupan pribadi saya lebih dekat dengan papah dibandingan dengan mamah," kata dia dalam wawancara tertulis kepada ANTARA, Rabu (29/3) malam.
Dalam serial yang akan tayang di Viu mulai 31 Maret itu, tokoh Gus Afif digambarkan sebagai anak Kiai Sobron yang cerdas, saleh dan bijak. Kiai Sobron (diperankan Ikang Fauzi) memimpin Pesantren Kanzul Ulum dan sosok panutan Gus Afif dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Sedikit lebih dalam mengenai karakter Gus Afif yang dia perankan, Ari mengatakan sosoknya berbeda dari kepribadiannya. Menurut Ari, ini menjadi tantangan baginya.
"Karena lumayan jauh dari saya pribadi, saya banyak merasakan tantangan yang dihadapi seperti silat, mengaji dengan murotal, dakwah dan menjadi anak kiai," tutur Ari.
Baca juga: Jadi anak kiai nan berkharisma di "Bidadari Bermata Bening", ini usaha Ari Irham
Untuk mendalami perannya, Ari mencoba menerapkan apa yang tokoh Gus Afif lakukan dalam kehidupan pribadinya, juga mencari tahu tentang kehidupan pesantren dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan para santri serta santriwati di sana.
Gus Afif termasuk salah satu dari tiga pria yang bersaing memperebutkan hati seorang gadis bernama Ayna (diperankan Zoe Abbas Jackson). Ketika ditanya seperti apa sosok pasangan ideal dalam kehidupan nyata, Ari berkata, "Simple sih, yang paling penting kenyamanan".
Kemudian, berbicara mengenai peran dalam karir aktingnya, Ari mengatakan sebisa mungkin tak membatasi diri. DJ kelahiran 24 Oktober 21 tahun silam itu diketahui pernah menjajal sejumlah karakter termasuk pria dengan wajah sangat tampan dalam film "Terlalu Tampan" (2019) dan pengemudi yang mahir dalam drifting di "Mencuri Raden Saleh" (2022).
"Selagi kesempatan menanti mungkin saya akan ambil peran apa saja, karena menurut saya sebagai aktor, tabungan emosi dan untuk mencoba dan merasakan semuanya itu penting untuk menambah pengalaman," kata dia.
Kini, Ari akan memerankan karakter anak sulung kiai yang cerdas, bijak, berkharisma dan penghafal Al Quran dalam serial Viu Original "Bidadari Bermata Bening".
Melalui serial ini, dia mengirimkan pesan pada penonton bahwa takdir tak bisa dihindari sejauh apapun orang-orang ingin mengubahnya.
"Yang pasti Insya Allah ini bakal jadi tontonan yang pas buat teman-teman semua sambil ngabuburit dan sahur!," demikian kata Ari.
Editor : Taufik
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023