Jalan provinsi yang menghubungkan Kota dan Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Selasa, tertimbun tanah bukit yang longsor akibat hujan deras di wilayah itu.
Lokasi kejadian di Desa Tampojung Pregi, Kecamatan Waru, sekitar 45 kilometer ke arah utara Kota Pamekasan itu menghubungkan Kota Pamekasan dengan Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan.
"Saat ini kami masih berupaya mendatangkan alat berat untuk mengevakuasi longsoran bukit yang menutup jalan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan Yusuf Wibiseno di lokasi kejadian di Kecamatan Waru, Selasa.
Akibat kejadian ini, arus lalu lintas dari arah Pasean menuju Pamekasan dan sebaliknya terganggu, sehingga petugas terpaksa memberlakukan sistem buka tutup.
Selain menyebabkan longsor, hujan deras dengan intensitas sedang hingga deras yang terjadi sejak Selasa pagi dan hingga sore itu juga menyebabkan banjir di desa itu.
Sejumlah rumah warga tergenang banjir akibat luapan Sungai Bujur. Banjir juga menggenangi lahan pertanian warga.
Berdasarkan prakiraan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) cuaca buruk berpotensi terjadi di Kabupaten Pamekasan dan sekitarnya dalam beberapa hari ke depan.
"Karena itu, kami juga perlu menggencarkan sosialisasi terkait prakiraan ini kepada masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah rawan bencana," kata Yusuf Wibiseno.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Lokasi kejadian di Desa Tampojung Pregi, Kecamatan Waru, sekitar 45 kilometer ke arah utara Kota Pamekasan itu menghubungkan Kota Pamekasan dengan Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan.
"Saat ini kami masih berupaya mendatangkan alat berat untuk mengevakuasi longsoran bukit yang menutup jalan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan Yusuf Wibiseno di lokasi kejadian di Kecamatan Waru, Selasa.
Akibat kejadian ini, arus lalu lintas dari arah Pasean menuju Pamekasan dan sebaliknya terganggu, sehingga petugas terpaksa memberlakukan sistem buka tutup.
Selain menyebabkan longsor, hujan deras dengan intensitas sedang hingga deras yang terjadi sejak Selasa pagi dan hingga sore itu juga menyebabkan banjir di desa itu.
Sejumlah rumah warga tergenang banjir akibat luapan Sungai Bujur. Banjir juga menggenangi lahan pertanian warga.
Berdasarkan prakiraan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) cuaca buruk berpotensi terjadi di Kabupaten Pamekasan dan sekitarnya dalam beberapa hari ke depan.
"Karena itu, kami juga perlu menggencarkan sosialisasi terkait prakiraan ini kepada masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah rawan bencana," kata Yusuf Wibiseno.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023