Golkar Jatim Bersholawat menjadi penutup serta puncak rangkaian kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-58 Partai Golkar yang telah berlangsung selama dua bulan terakhir.
Ribuan jamaah hadir memenuhi Wahana Ekspresi Poesponegoro, Kabupaten Gresik, Kamis (17/11) malam. Di kursi VIP terlihat Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Pengasuh Pondok Pesantren Alfalah Gus Kautsar, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Pengasuh Pondok Pesantren Tambakberas Jombang K.H. Aam Notobuwono, K.H. Hafidzul Hakiem Nur, Wakil Ketua DPRD Jatim dan Sekretaris DPD Golkar Jawa Timur Sahat Tua Simanjuntak dan tentu saja Gus Azmi yang menjadi magnet luar biasa dalam acara ini.
Dalam sambutannya Ketua DPD Golkar Jawa Timur M Sarmuji mengaku bangga bisa menghadirkan sholawat di tengah-tengah masyarakat
"Kami meyakini bahwa dengan sholawat hidup menjadi lebih berkah. Mudah-mudahan kita semua mendapatkan syafaat serta dikumpulkan dengan Nabi Muhammad SAW di Surga kelak," katanya.
Gubernur Khofifah dalam sambutannya menyapa satu persatu kyai dan ulama yang hadir dalam acara ini. Bahkan menggojlog Gus Yani untuk tidak ke lain hati.
"Gusnya banyak sekali. Ilmunya kiai tapi saya lebih baik memanggil Gus, supaya tidak ada godaan-godaan yang lain. Pokoknya Gus Yani tidak boleh pindah ke lain hati, setuju?," katanya, yang langsung disambut koor "setuju" oleh seluruh jamaah sholawat.
Mantan Menteri Sosial itu juga memuji Sarmuji yang dalam penutupan sambutannya mengutip kalimat barzanji. Menurutnya itu menandakan bahwa ia gemar bersholawat dalam kegiatan sehari-hari.
"Gus Sarmuji ini dulu adalah pimpinan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Surabaya. Jadi kalau tadi menutup sambutan dengan kalimat barzanji, itu menunjukkan bahwa beliau sering sholawatan," ujar Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama itu. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Ribuan jamaah hadir memenuhi Wahana Ekspresi Poesponegoro, Kabupaten Gresik, Kamis (17/11) malam. Di kursi VIP terlihat Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Pengasuh Pondok Pesantren Alfalah Gus Kautsar, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Pengasuh Pondok Pesantren Tambakberas Jombang K.H. Aam Notobuwono, K.H. Hafidzul Hakiem Nur, Wakil Ketua DPRD Jatim dan Sekretaris DPD Golkar Jawa Timur Sahat Tua Simanjuntak dan tentu saja Gus Azmi yang menjadi magnet luar biasa dalam acara ini.
Dalam sambutannya Ketua DPD Golkar Jawa Timur M Sarmuji mengaku bangga bisa menghadirkan sholawat di tengah-tengah masyarakat
"Kami meyakini bahwa dengan sholawat hidup menjadi lebih berkah. Mudah-mudahan kita semua mendapatkan syafaat serta dikumpulkan dengan Nabi Muhammad SAW di Surga kelak," katanya.
Gubernur Khofifah dalam sambutannya menyapa satu persatu kyai dan ulama yang hadir dalam acara ini. Bahkan menggojlog Gus Yani untuk tidak ke lain hati.
"Gusnya banyak sekali. Ilmunya kiai tapi saya lebih baik memanggil Gus, supaya tidak ada godaan-godaan yang lain. Pokoknya Gus Yani tidak boleh pindah ke lain hati, setuju?," katanya, yang langsung disambut koor "setuju" oleh seluruh jamaah sholawat.
Mantan Menteri Sosial itu juga memuji Sarmuji yang dalam penutupan sambutannya mengutip kalimat barzanji. Menurutnya itu menandakan bahwa ia gemar bersholawat dalam kegiatan sehari-hari.
"Gus Sarmuji ini dulu adalah pimpinan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Surabaya. Jadi kalau tadi menutup sambutan dengan kalimat barzanji, itu menunjukkan bahwa beliau sering sholawatan," ujar Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama itu. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022