Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menyalurkan bantuan makanan kepada warga yang rumahnya terdampak angin kencang di wilayah Kecamatan Buduran.

Menurut Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor, Senin, pemerintah kabupaten dalam sehari menyalurkan bantuan makanan sebanyak tiga ribu bungkus atau seribu bungkus setiap kali makan untuk tiga kali waktu makan kepada korban bencana.

"Kami juga mendistribusikan bantuan berupa terpal, selimut, dan juga bantuan lainnya yang dibutuhkan masyarakat mengingat kondisi rumah mereka belum layak ditempati," katanya saat meninjau posko bantuan korban angin kencang di Dusun Mlaten, Desa Sidokepung, Kecamatan Buduran.

Ia mengatakan bahwa pada Senin warga dan petugas fokus membersihkan puing-puing bangunan yang rusak akibat terjangan angin kencang pada Minggu (23/10) petang.

"Setelah terus kami data hingga hari ini jumlah rumah yang mengalami kerusakan sebanyak 631 rumah. Jumlah ini di luar dugaan kami," katanya.

Ia mengatakan bahwa warga yang rumahnya rusak kena terjangan angin kencang bisa memperbaiki rumah secara mandiri kemudian mengajukan permintaan bantuan penggantian bahan bangunan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah, yang akan memberikan bantuan sesuai dengan ketentuan pemerintah.

"Kami juga berkoordinasi dengan Polresta Sidoarjo untuk membantu menjaga rumah warga yang memang tidak bisa ditempati supaya barang-barang milik warga tidak hilang," katanya.

Angin kencang yang meliputi Desa Sidokepung dan Entalsewu di Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo, pada Minggu (23/10) menyebabkan ratusan rumah rusak. Namun, bencana tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa.

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022