Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, menjadwalkan pelaksanaan tes tulis calon anggota panwaslu kecamatan dengan menggunakan tes berbasis komputer (computer assisted test/CAT) secara terpusat pada 15 Oktober 2022.

Ketua Pokja Rekrutmen Panwaslu Kecamatan Pemilu 2024 pada Bawaslu Kabupaten Situbondo Slamet mengatakan meski keterwakilan pendaftar perempuan calon anggota panwaslu kecamatan tidak mencapai 30 persen, tahapan seleksi lanjutan terus berjalan.

"Sebanyak 30 persen keterwakilan pendaftar perempuan itu berbasis kecamatan memang belum memenuhi, tapi secara umum dari pendaftar pada 17 kecamatan sudah memenuhi 30 persen keterwakilan perempuan," kata Slamet di Situbondo, Selasa.

Ia menyebutkan jumlah calon anggota panitia pengawas pemilu kecamatan yang mendaftar hingga akhir masa perpanjangan pada 8 Oktober 2022 sebanyak 272 orang, dengan 85 orang di antaranya adalah pendaftar perempuan.

Slamet menjelaskan pendaftaran calon anggota panwaslu kecamatan dibuka sejak 21 September hingga diperpanjang 8 Oktober 2022. Kendati demikian, 30 persen keterwakilan perempuan belum juga terpenuhi.

"Masih ada empat kecamatan yang belum mencapai 30 persen pendaftar perempuan, yakni Kecamatan Kendit, Mangaran, Jangkar, dan Bungatan," ujarnya.

Menurut Slamet, calon anggota panwaslu kecamatan yang akan dipilih dari tes tulis sebanyak 102 orang, selanjutnya tes wawancara untuk memilih 51 orang.

Meskipun keterwakilan 30 persen perempuan belum terpenuhi, proses rekrutmen panwaslu kecamatan akan terus berjalan. Tanggal 12 Oktober 2022 Bawaslu akan mengumumkan peserta yang lolos administrasi.

"Melalui tes tulis ini, Bawaslu akan menjaring enam orang di setiap kecamatan. Jika ada 17 kecamatan maka akan ada 51 calon panwaslu kecamatan yang akan terpilih. "Dari enam orang itu, akan dipilih tiga orang yang akan ditetapkan sebagai anggota panwaslu kecamatan," katanya. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022