Sebanyak 241 mahasiswa baru dari Kabupaten Kediri, Jawa Timur, mendapatkan bantuan sosial pendidikan atau beasiswa melalui GNOTA (Gerakan Nasional Orang Tua Asuh) Kabupaten Kediri.
"Untuk tahap satu ini, GNOTA membagikan bantuan untuk 241 mahasiswa dengan nilai bantuan Rp1,47 miliar," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri Mokhamat Muhsin di Kediri, Rabu.
Ia mengatakan, program ini diperuntukkan bagi mahasiswa baru dari keluarga tidak mampu serta mempunyai prestasi. Dengan beasiswa ini diharapkan bisa membantu mereka untuk menempuh pendidikan.
Sebelumnya, para mahasiswa itu sudah mengajukan untuk ikut serta program beasiswa GNOTA. Berkas mereka diseleksi ketat seperti dari keluarga tidak mampu yang ditunjukkan dengan lampiran surat keterangan dari keluarga tidak mampu, serta prestasi, sehingga mereka bisa lolos seleksi.
Untuk mahasiswa baru Strata 1 mendapatkan beasiswa Rp7 juta, mahasiswa D3 mendapatkan Rp4 juta, dan mahasiswa berprestasi mendapatkan Rp5 juta.
"Seluruh beasiswa itu diberikan lewat Bank Jatim. Mereka mendapatkan buku tabungan sekaligus kartu ATM jika menghendaki memiliki kartu ATM," katanya.
Mokhamat Muhsin juga mengatakan, beasiswa itu diberikan di awal masuk ke perguruan tinggi. Jika mereka hendak mengajukan lagi harus menunggu dua tahun lagi, dengan program beasiswa dari Pemkab Kediri.
Selain dari GNOTA, pemkab menyiapkan anggaran yang juga cukup besar untuk program beasiswa yakni Rp23 miliar untuk sekitar Rp15 ribu pelajar dan mahasiswa pada 2022.
"Ini bagian komitmen dari pemkab untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi anak-anak, pelajar, dan mahasiswa dari keluarga tidak mampu agar bisa meneruskan pendidikan sampai sarjana. Total anggaran kami dalam tahun ini yang disiapkan pemkab adalah Rp23 miliar untuk kurang lebih Rp15 ribu pelajar dan mahasiswa," kata dia.
Sementara itu, Siti, salah seorang mahasiswa penerima beasiswa lewat GNOTA mengaku sangat senang. Ia mengajukan beasiswa dan bersyukur lolos sebagai penerima.
"Saya berterima kasih dapat beasiswa ini. Ini nantinya untuk kebutuhan kuliah," kata Siti yang kuliah di IAIN Kediri ini.
Pemberian beasiswa secara simbolis dilakukan di Taman Hijau, Simpang Lima Gumul (SLG) Kabupaten Kediri. Selain dihadiri dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, juga dari Bank Jatim dan tamu undangan lainnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
"Untuk tahap satu ini, GNOTA membagikan bantuan untuk 241 mahasiswa dengan nilai bantuan Rp1,47 miliar," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri Mokhamat Muhsin di Kediri, Rabu.
Ia mengatakan, program ini diperuntukkan bagi mahasiswa baru dari keluarga tidak mampu serta mempunyai prestasi. Dengan beasiswa ini diharapkan bisa membantu mereka untuk menempuh pendidikan.
Sebelumnya, para mahasiswa itu sudah mengajukan untuk ikut serta program beasiswa GNOTA. Berkas mereka diseleksi ketat seperti dari keluarga tidak mampu yang ditunjukkan dengan lampiran surat keterangan dari keluarga tidak mampu, serta prestasi, sehingga mereka bisa lolos seleksi.
Untuk mahasiswa baru Strata 1 mendapatkan beasiswa Rp7 juta, mahasiswa D3 mendapatkan Rp4 juta, dan mahasiswa berprestasi mendapatkan Rp5 juta.
"Seluruh beasiswa itu diberikan lewat Bank Jatim. Mereka mendapatkan buku tabungan sekaligus kartu ATM jika menghendaki memiliki kartu ATM," katanya.
Mokhamat Muhsin juga mengatakan, beasiswa itu diberikan di awal masuk ke perguruan tinggi. Jika mereka hendak mengajukan lagi harus menunggu dua tahun lagi, dengan program beasiswa dari Pemkab Kediri.
Selain dari GNOTA, pemkab menyiapkan anggaran yang juga cukup besar untuk program beasiswa yakni Rp23 miliar untuk sekitar Rp15 ribu pelajar dan mahasiswa pada 2022.
"Ini bagian komitmen dari pemkab untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi anak-anak, pelajar, dan mahasiswa dari keluarga tidak mampu agar bisa meneruskan pendidikan sampai sarjana. Total anggaran kami dalam tahun ini yang disiapkan pemkab adalah Rp23 miliar untuk kurang lebih Rp15 ribu pelajar dan mahasiswa," kata dia.
Sementara itu, Siti, salah seorang mahasiswa penerima beasiswa lewat GNOTA mengaku sangat senang. Ia mengajukan beasiswa dan bersyukur lolos sebagai penerima.
"Saya berterima kasih dapat beasiswa ini. Ini nantinya untuk kebutuhan kuliah," kata Siti yang kuliah di IAIN Kediri ini.
Pemberian beasiswa secara simbolis dilakukan di Taman Hijau, Simpang Lima Gumul (SLG) Kabupaten Kediri. Selain dihadiri dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, juga dari Bank Jatim dan tamu undangan lainnya. (*)
Editor : Abdullah Rifai
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022