Pemerintah Kota Surabaya terus mengembangkan Taman Hiburan Pantai (THP) Kenjeran menjadi salah satu destinasi wisata menarik.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Jumat, mengatakan dengan berubahnya THP Kenjeran saat ini maka menjadikan Kota Pahlawan memiliki tempat wisata yang bisa dikunjungi para wisatawan.
"Saya ingin menunjukkan bahwa Surabaya punya tempat wisata yang luar biasa," ujar Eri.
Bahkan, Eri juga sempat menjadikan THP Kenjeran sebagai tempat kegiatan "Rek Ayo Rek" dengan mengundang 4.717 Kader Surabaya Hebat (KSH) yang berasal dari Kecamatan Rungkut, Sukolilo, Krembangan, Pabean Cantian dan Tegalsari pada Kamis (8/9).
Ribuan KSH yang hadir pun sangat terhibur menikmati suasana pantai sembari berwisata kuliner di stan UMKM THP Kenjeran.
Selain itu, kata dia, ada juga wisata lainnya yang kini terus dikembangkan yakni Eco Wisata Romokalisari.
Di tempat wisata tersebut terdapat berbagai wahana mulai dari tunggang kuda, ATV, perahu kano yang menyusuri danau Mangrove Romokalisari, sepeda air, tunggang kuda, jet ski, kapal wisata hingga Sentra Wisata Kuliner (SWK). "Beberapa hari lagi akan kami resmikan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Jumat, mengatakan dengan berubahnya THP Kenjeran saat ini maka menjadikan Kota Pahlawan memiliki tempat wisata yang bisa dikunjungi para wisatawan.
"Saya ingin menunjukkan bahwa Surabaya punya tempat wisata yang luar biasa," ujar Eri.
Bahkan, Eri juga sempat menjadikan THP Kenjeran sebagai tempat kegiatan "Rek Ayo Rek" dengan mengundang 4.717 Kader Surabaya Hebat (KSH) yang berasal dari Kecamatan Rungkut, Sukolilo, Krembangan, Pabean Cantian dan Tegalsari pada Kamis (8/9).
Ribuan KSH yang hadir pun sangat terhibur menikmati suasana pantai sembari berwisata kuliner di stan UMKM THP Kenjeran.
Selain itu, kata dia, ada juga wisata lainnya yang kini terus dikembangkan yakni Eco Wisata Romokalisari.
Di tempat wisata tersebut terdapat berbagai wahana mulai dari tunggang kuda, ATV, perahu kano yang menyusuri danau Mangrove Romokalisari, sepeda air, tunggang kuda, jet ski, kapal wisata hingga Sentra Wisata Kuliner (SWK). "Beberapa hari lagi akan kami resmikan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022