PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jatim menyiagakan sebanyak 214 personel untuk menjaga infrastruktur listrik dalam mendukung World Surf League (WSL) atau Liga Selancar Dunia 2022 di Banyuwangi, Jawa Timur.
General Manager Distribusi PLN UID Jawa Timur, Lasiran di Surabaya, Rabu, mengatakan personel itu akan intensif melakukan berbagai kegiatan preventif, dalam menjamin keandalan pasokan listrik di Banyuwangi.
Personel itu merupakan gabungan dari tujuh Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN, di antaranya Surabaya Barat, Pasuruan, Malang, Surabaya Selatan, Jember, Surabaya Utara, dan Banyuwangi.
"Seluruh personel tersebut akan melakukan pekerjaan pemeliharaan jaringan listrik dalam keadaan bertegangan dan Pemeliharaan Rabas-rabas (Harbas) di wilayah penyelenggaraan acara WSL yakni di ULP Rogojampi dan ULP Muncar," katanya.
Ia menjelaskan ada sekitar 63 titik lokasi pekerjaan dengan panjang jaringan total 13,5 km yang dikerjakan pemeliharaan, serta melakukan upaya-upaya lain untuk meminimalisasi potensi gangguan yang timbul karena faktor eksternal.
"Kegiatan pemeliharaan lintas unit ini kami lakukan tanpa memadamkan aliran listrik, sehingga tanpa mengurangi kenyamanan masyarakat. Dan personel akan dilengkapi dengan tiga unit mobil PDKB Sentuh Langsung, tiga unit mobil PDKB berjarak dan skylift harbas," katanya.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas memberikan apresiasi atas kerja keras dan sinergi PLN dalam mendukung terselenggaranya ajang selancar paling bergengsi di dunia yang akan dihelat pada 28 Mei hingga 06 Juni 2022.
"Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PLN yang telah berpartisipasi dalam penyelenggaraan WSF pada akhir Mei ini. Kami mengapresiasi kerja PLN, bagaimana perjuangannya untuk menarik kabel listrik dan memasang tiang sepanjang garis 350 meter ke tengah laut untuk memastikan pasokan listrik selama acara agar berlangsung lancar," kata Ipuk.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
General Manager Distribusi PLN UID Jawa Timur, Lasiran di Surabaya, Rabu, mengatakan personel itu akan intensif melakukan berbagai kegiatan preventif, dalam menjamin keandalan pasokan listrik di Banyuwangi.
Personel itu merupakan gabungan dari tujuh Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN, di antaranya Surabaya Barat, Pasuruan, Malang, Surabaya Selatan, Jember, Surabaya Utara, dan Banyuwangi.
"Seluruh personel tersebut akan melakukan pekerjaan pemeliharaan jaringan listrik dalam keadaan bertegangan dan Pemeliharaan Rabas-rabas (Harbas) di wilayah penyelenggaraan acara WSL yakni di ULP Rogojampi dan ULP Muncar," katanya.
Ia menjelaskan ada sekitar 63 titik lokasi pekerjaan dengan panjang jaringan total 13,5 km yang dikerjakan pemeliharaan, serta melakukan upaya-upaya lain untuk meminimalisasi potensi gangguan yang timbul karena faktor eksternal.
"Kegiatan pemeliharaan lintas unit ini kami lakukan tanpa memadamkan aliran listrik, sehingga tanpa mengurangi kenyamanan masyarakat. Dan personel akan dilengkapi dengan tiga unit mobil PDKB Sentuh Langsung, tiga unit mobil PDKB berjarak dan skylift harbas," katanya.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas memberikan apresiasi atas kerja keras dan sinergi PLN dalam mendukung terselenggaranya ajang selancar paling bergengsi di dunia yang akan dihelat pada 28 Mei hingga 06 Juni 2022.
"Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PLN yang telah berpartisipasi dalam penyelenggaraan WSF pada akhir Mei ini. Kami mengapresiasi kerja PLN, bagaimana perjuangannya untuk menarik kabel listrik dan memasang tiang sepanjang garis 350 meter ke tengah laut untuk memastikan pasokan listrik selama acara agar berlangsung lancar," kata Ipuk.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022