Jumlah pengunjung pada sejumlah destinasi wisata di wilayah Kota Batu, Jawa Timur, pada hari kedua perayaan Idul Fitri 1443 Hijriah, Selasa, mulai mengalami kenaikan dibanding hari-hari sebelumnya.

Marketing and Public Relation Jatim Park Group Titik S. Ariyanto di Kota Batu, Selasa,  mengatakan bahwa saat ini sudah ada kenaikan jumlah pengunjung kurang lebih sebesar 30 persen pada salah satu destinasi wisata yang dikelola oleh Jatim Park Group, yakni Jatim Park 3.

"Persentase kenaikan kurang lebih 30 persen dibanding akhir pekan biasa. Pada akhir pekan biasa, jumlah kunjungan kurang lebih 2.000-3.000 pengunjung," kata Titik.

Titik menjelaskan kenaikan jumlah pengunjung yang cukup tinggi diperkirakan akan terjadi mulai 4 Mei 2022 pada sejumlah destinasi wisata yang dikelola oleh Jatim Park Group. Kenaikan jumlah pengunjung diharapkan bisa mencapai dua kali lipat dibanding saat akhir pekan biasa.

Pada hari kedua perayaan Idul Fitri 1443 Hijriah saat ini, kenaikan jumlah pengunjung memang belum terjadi  signifikan karena masyarakat masih melaksanakan kegiatan bersama keluarga atau berkunjung ke rumah sanak saudara.

Sebagai informasi, Jatim Park Group saat ini mengelola kurang lebih sebanyak 11 pusat rekreasi yang mayoritas berada di Kota Batu, Jawa Timur. Beberapa diantaranya adalah Jatim Park 1, Jatim Park 2, Jatim Park 3, Batu Night Spectacular, Eco Green Park dan Museum Angkut.

"Peningkatan yang signifikan akan terlihat mulai besok dan kemungkinan pada tanggal 7-8 Mei 2022. Saya perkirakan mulai ramai orang yang berwisata," katanya.

Ia menambahkan, pada Jatim Park 3, kapasitas maksimal untuk jumlah pengunjung kurang lebih mencapai 12 ribu orang. Pihak pengelola destinasi wisata menerapkan pembatasan jumlah pengunjung yakni 75 persen dari total kapasitas.

Namun, lanjutnya, jumlah pengunjung yang akan berwisata ke Jatim Park 3 diperkirakan tidak akan melebihi angka 75 persen dari total kapasitas tersebut. Hal itu dikarenakan saat ini jumlah destinasi wisata di wilayah Kota Batu sudah cukup banyak.

"Saya tidak yakin akan sampai di level 75 persen itu jumlah kunjungan, bisa jadi masih di kisaran 5.000-7.000 orang. Itu karena Kota Batu saat ini punya beragam destinasi, bukan hanya Jatim Park, ada wisata alam, kuliner dan lainnya," ujarnya.

Dengan adanya sejumlah destinasi wisata lain yang ada di wilayah Kota Batu tersebut, maka diperkirakan konsentrasi kunjungan wisatawan akan terpecah dan tidak terpusat pada satu titik saja.

"Saya kira wisatawan yang datang ke Kota Batu sudah banyak alternatifnya, sudah mulai terpecah ke beberapa tempat," ujarnya.

Dengan adanya kenaikan jumlah wisatawan pada sejumlah destinasi yang dikelola oleh Jatim Park Group tersebut, pihaknya telah menyiapkan satuan tugas internal untuk melakukan pengawasan penerapan protokol kesehatan penanganan COVID-19.

Selain itu, lanjutnya, pihak pengelola juga akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Batu untuk melaksanakan pemantauan rutin terkait penerapan protokol kesehatan penanganan COVID-19 pada destinasi wisata tersebut.

"Prokes di masing-masing destinasi kita tetap laksanakan, pengunjung wajib pakai masker, cuci tangan, pengecekan suhu, kemudian aplikasi PeduliLindungi masih tetap kita laksanakan," katanya.

Libur nasional Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah ditetapkan pada 2-3 Mei 2022, sementara cuti bersama jatuh pada 29 April, 4, 5, dan 6 Mei 2022. Pemerintah memperkirakan sekitar 85 juta orang akan melakukan mudik pada Lebaran 2022.

Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyatakan berdasarkan data dari Kementerian Perhubungan akan ada sebanyak 16,8 juta orang yang akan mudik ke Jawa Timur, dimana sebanyak 47 persen menggunakan mobil pribadi termasuk ke wilayah Malang Raya.

Pewarta: Vicki Febrianto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022