Yamaha E01 yang debut di Tokyo Motor Show 2019, akan masuk ke Indonesia sebanyak 20 unit dengan status uji coba mulai Juli 2022 hingga setahun ke depan, untuk mengetahui kemampuan sepeda motor itu di lingkungan Indonesia yang berbeda dengan iklim Jepang.
Secara dimensi, Yamaha E01 memiliki ukuran panjang 1.930mm lebar 810mm tinggi 1.190mm dengan ketinggian posisi duduk ke tanah 755mm. Posisi berkendara motor itu menyerupai NMax.
"Untuk menjawab rasa penasaran tersebut, hari ini Yamaha Indonesia secara resmi mengumumkan untuk melakukan test market terhadap E01 di jalanan umum di Indonesia untuk melihat kemampuannya beradaptasi serta mengumpulkan masukan dari konsumen secara langsung. Ini adalah "Proof of Concept" untuk menjawab tantangan EV Yamaha di Indonesia ke depan, papar Minoru Morimoto, President Director & CEO PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Jumat.
Yamaha E01 merupakan sepeda motor listrik yang dikembangkan sebagai kelanjutan dari model Yamaha Passol di tahun 2002, Yamaha EC-02 (2005), Yamaha EC-03 (2010), E-Fino (2014), Yamaha EC-05 (2019), Yamaha EMF (2022). Yamaha E-Fino bahkan sudah masuk Indonesia dengan status uji coba sejak beberapa tahun lalu.
Sayangnya, kami belum menjual model EV di Indonesia, namun kami telah melakukan test market dengan E-Vino. Dan kami perkenalkan juga E01 di IIMS 2022 untuk melihat peluang terkait model ini," kata dia.
Market test E01 yang dilakukan Yamaha di Indonesia bertujuan untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan terkait pengembangan kendaraan berbasis listrik yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia. Nantinya konsumen akan diberikan kesempatan untuk mencoba E01 yang akan dimulai pada semester 2 tahun ini dalam Proof of Concept Project Yamaha.
Battery & Charging System
E01 dilengkapi semua fungsi yang diharapkan dari skuter kelas 125cc dan memiliki performa yang cocok untuk mobilitas jarak pendek hingga menengah (komuter).
E01 mengusung desain futuristik, mengadopsi fixed battery yang bisa di charge di manapun sesuai keinginan konsumen dengan tiga tipe sistem charging (fast charging, normal charging, portable charging).
Skuter listrik E01 menggunakan fixed-lithium ion battery berkapasitas 4,9 kWh yang dapat menempuh jarak 104 km dalam kondisi full charging. Lalu dilengkapi konektor charging yang ditempatkan di depan body motor yang memudahkan saat melakukan charging ketika motor diparkir.
Tersedia tiga tipe charging yaitu fast charging, normal charging, dan portable charging yang dapat diletakkan di bagasi motor.
E01 memiliki performa yang setara motor konvensional 125cc. Sebagai motor listrik unggulan, E01 dibekali dengan tiga riding mode yaitu Power Mode, Standard Mode dan Eco Mode.
Motor listrik E01 menggunakan Double Cradle Frame serta Yamaha Controlled Filling (CF) Aluminimum Die Casting Swing Arm yang memberikan keseimbangan antara kekuatan dan kekakuan, sehingga membuat bobotnya semakin ringan.
E01 juga dibekali fitur Dual Channel ABS, Dual Rear Suspension, Traction Control System, juga Belt Drive yang memberikan getaran yang sangat rendah serta tidak berisik. Serta regenerative brakes yang memberikan deselerasi yang sangat halus ketika tuas gas ditutup (engine brake feeling). (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022