Toko swalayan Alfamart di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, dilaporkan ambruk pada Senin sore sekitar pukul 17.15 WITA, mengakibatkan belasan orang terjebak dalam reruntuhan bangunan.
Wakil Kepala Kepolisian Resor Banjar Kompol Mohammad Fihim yang berada di lokasi kejadian mengatakan data sementara dari hasil keterangan para saksi diperkirakan ada sedikitnya 15 orang yang terjebak reruntuhan bangunan toko swalayan Alfamart.
"Karyawan minimarket Alfamart sendiri yang bertugas ada enam orang, sisanya diperkirakan ada sembilan orang yang sedang berbelanja," kata Mohammad Fihim kepada ANTARA.
Hingga Senin malam, proses evakuasi korban yang terjebak reruntuhan bangunan toko swalayan Alfamart masih terus dilakukan petugas gabungan dari TNI, Polri, Basarnas, BPBD, dan relawan.
Fihim menyebutkan dari karyawan toko swalayan sudah ada tiga orang berhasil dievakuasi dari reruntuhan bangunan dalam kondisi selamat dan dibawa ke puskesmas terdekat.
"Korban mengalami luka-luka, alhamdulilah dalam kondisi selamat," katanya.
Proses evakuasi korban yang terjebak reruntuhan bangunan Alfamart di Kalsel, Senin (18/4/2022). (ANTARA/Firman)
Diakui Fihim, proses evakuasi membutuhkan alat berat untuk bisa mengangkat puing-puing reruntuhan bangunan yang hancur. Sementara petugas terus berupaya mencari korban yang masih selamat.
Peristiwa runtuhnya seluruh bangunantoko swalayan Alfamart di Jalan Ahmad Yani KM 14 itu membuat jalanan macet total karena banyak warga yang datang ke lokasi untuk melihat lebih dekat.
