Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari menyalurkan bantuan dana hibah senilai Rp100 juta saat melakukan kegiatan Safari Ramadhan di Masjid Babussalamatul Hasanah, Kota Mojokerto.
"Mohon dana yang diterima ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin untuk menunjang kenyamanan beribadah panjenengan sedoyo (Anda semua)," kata Ning Ita, sapaan akrab wali kota, Senin (11/4) petang.
Di hadapan para jamaah masjid yang terletak di lingkungan Panggreman Gang IV, Kelurahan Kranggan, Kota Mojokerto, itu, Ning Ita menekankan pentingnya bagi warga sekitar untuk memakmurkan masjid.
Harapannya, warga dapat menjadikan masjid sebagai sarana peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Kota Mojokerto.
"Kalau sudah dibangun bagus, sarananya lengkap dan nyaman, harusnya diramaikan dengan berbagai kegiatan. Ya shalat berjamaah, pengajian, TPQ, dan yang lainnya. Jadi SDM kita tidak hanya cerdas intelektual tapi juga spiritual," tutur Ning Ita, seperti dikutip dari keterangan tertulis, Selasa.
Selama empat tahun kepemimpinannya, Ning Ita konsisten menunjukkan perhatiannya pada upaya peningkatan kualitas SDM. Beragam program dan kebijakan ditetapkan untuk mendukung hal tersebut, misalnya, untuk pendidikan formal, terdapat program "Satu Rumah, Satu Sarjana" serta beragam jenis beasiswa untuk putra-putri daerah.
Pada pengujung kegiatan Safari Ramadhan tersebut, Ning Ita juga membagikan bingkisan kepada para ibu yang berhasil menjawab sejumlah pertanyaan darinya. Ia juga menyerahkan santunan kepada sejumlah janda lansia di lingkungan tersebut.
Selain Masjid Babussalamatul Hasanah, terdapat beberapa masjid lain yang telah menerima dana hibah yang sama, di antaranya ada Masjid Al Muttaqin lingkungan Kedungsari dan Masjid An Nur lngkungan Wates.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
"Mohon dana yang diterima ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin untuk menunjang kenyamanan beribadah panjenengan sedoyo (Anda semua)," kata Ning Ita, sapaan akrab wali kota, Senin (11/4) petang.
Di hadapan para jamaah masjid yang terletak di lingkungan Panggreman Gang IV, Kelurahan Kranggan, Kota Mojokerto, itu, Ning Ita menekankan pentingnya bagi warga sekitar untuk memakmurkan masjid.
Harapannya, warga dapat menjadikan masjid sebagai sarana peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Kota Mojokerto.
"Kalau sudah dibangun bagus, sarananya lengkap dan nyaman, harusnya diramaikan dengan berbagai kegiatan. Ya shalat berjamaah, pengajian, TPQ, dan yang lainnya. Jadi SDM kita tidak hanya cerdas intelektual tapi juga spiritual," tutur Ning Ita, seperti dikutip dari keterangan tertulis, Selasa.
Selama empat tahun kepemimpinannya, Ning Ita konsisten menunjukkan perhatiannya pada upaya peningkatan kualitas SDM. Beragam program dan kebijakan ditetapkan untuk mendukung hal tersebut, misalnya, untuk pendidikan formal, terdapat program "Satu Rumah, Satu Sarjana" serta beragam jenis beasiswa untuk putra-putri daerah.
Pada pengujung kegiatan Safari Ramadhan tersebut, Ning Ita juga membagikan bingkisan kepada para ibu yang berhasil menjawab sejumlah pertanyaan darinya. Ia juga menyerahkan santunan kepada sejumlah janda lansia di lingkungan tersebut.
Selain Masjid Babussalamatul Hasanah, terdapat beberapa masjid lain yang telah menerima dana hibah yang sama, di antaranya ada Masjid Al Muttaqin lingkungan Kedungsari dan Masjid An Nur lngkungan Wates.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022