Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga mendorong pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) perempuan untuk bisa terus berkembang di tengah pandemi COVID-19.

Dalam sambutan secara virtual pada acara Women 20 (W20) yang diikuti dari Kota Batu, Jawa Timur, Selasa malam, Bintang mengatakan bahwa pemerintah memberikan perhatian penuh kepada para pelaku UMKM perempuan, agar bisa berkembang dengan kuat di masa pandemi virus corona jenis baru ini.

"Pemerintah memberikan perhatian terhadap keberadaan UMKM di tengah pandemi, bukan hanya untuk bertahan, akan tetapi juga untuk berkembang dan semakin kuat," katanya.

Menteri Bintang menjelaskan komitmen untuk mengembangkan potensi UMKM yang dimotori oleh perempuan Indonesia tersebut, merupakan salah satu isu prioritas di Kementerian PPPA, yang sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo.

Menurutnya, pemerintah terus berkomitmen untuk meningkatkan pemberdayaan perempuan, khususnya dalam sektor kewirausahaan. Selain itu, pemerintah juga terus memberikan peluang bagi UMKM dan perempuan Indonesia agar bisa berkembang dengan lebih baik.

"Komitmen ini sejalan dengan isu prioritas di kementerian PPPA, yang sesuai dengan perintah presiden, untuk meningkatkan pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan," ujarnya.

Dalam upaya untuk memberikan dukungan pengembangan UMKM di Indonesia, lanjutnya, pemerintah telah menyiapkan sejumlah program untuk memberikan kemudahan pada sisi pendanaan yang selama ini menjadi tantangan tersendiri bagi para pelaku UMKM.

"Kami juga memiliki berbagai program untuk pendanaan bagi UMKM," ujarnya.

Di tengah pandemi COVID-19, lanjutnya, pemerintah juga melihat pentingnya upaya digitalisasi terhadap UMKM di Indonesia. Saat ini, cukup banyak UMKM yang sudah memasuki sektor digital dan mampu mendorong perkembangan UMKM di masa pandemi COVID-19.

Menteri Bintang memastikan dukungan pemerintah kepada UMKM yang digerakkan oleh perempuan akan diberikan secara penuh untuk memperkuat ekonomi Indonesia, yang salah satunya ditopang dengan proses digitalisasi agar UMKM mampu lebih berkembang.

"Bersama kita harus memperkuat UMKM dan kesetaraan gender, dengan begitu kesejahteraan masyarakat bisa tercapai," katanya.

Kota Batu menjadi rumah Women 20 (W20) dengan tema Recover Together, Equally dan dilaksanakan pada 8-10 Maret 2022. W20 dibentuk untuk menekankan pentingnya partisipasi perempuan, terutama dalam pembangunan ekonomi global.

Pewarta: Vicki Febrianto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022