Dewan Pengurus Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Timur menginstruksikan kadernya memanfaatkan media sosial untuk membantu dan melayani masyarakat

"Gunakan semua akun media sosial seperti facebook, instagram, twitter, TikTok, WhatsApp atau telegram untuk menyapa berbagai kalangan di Jatim," ujar Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan dalam siaran pers diterima di Surabaya, Minggu.

Menurut dia, memanfaatkan media sosial menjadi bagian dari mengaplikasikan semangat transformasi dan kolaborasi yang juga merupakan tema Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) PKS tahun 2022.

Rakerwil yang digelar di Surabaya hari ini, kata Irwan, merupakan agenda lanjutan dari rakernas yang sudah diselenggarakan beberapa waktu lalu.

Terkait dengan transformasi, politikus muda berusia 46 tahun yang akrab disapa Kang Irwan tersebut meminta kadernya bisa menjangkau lebih banyak khalayak melalui media sosial.

"Dengan media sosial banyak masyarakat yang lebih bisa dijangkau, dibantu dan dilayani," ucap mantan anggota DPRD Jatim dua periode tersebut.

Ia juga mengajak seluruh anggota merangkul dan mengajak tokoh dan warga dari berbagai kalangan untuk bergabung, bekerja sama, dan berkolaborasi.

Di sisi lain, saat ini proses penjaringan calon anggota sudah berjalan, termasuk pembentukan dewan pakar, dan organisasi sayap partai.

PKS, lanjut dia, diklaimnya sudah semakin dipercaya oleh masyarakat yang dilihat dari hasil survei berbagai lembaga di Jatim.

"Saat ini hasil survei PKS berada pada 2,2 persen hingga 6,1 persen. Bahkan, dalam di kalangan milenial dan emak-emak menempatkan PKS menjadi yang pertama sebagai partai antikorupsi, dan berada dalam urutan kedua sebagai partai religius," katanya.

Kang Irwan juga menyampaikan Pemilu 2019 PKS di Jatim mendapat dua kursi DPR RI, empat kursi DPRD Provinsi, dan 104 kursi DPRD Kabupaten/Kota maka pada 2024 menambah target perolehan suara.

"PKS Jatim mendapatkan amanah bisa meraih angka 15 persen. Dari sisi raihan kursi, harapannya memberikan kontribusi 11 kursi DPR RI, 14 kursi DPRD Provinsi, dan 206 kursi DPRD Kabupaten/Kota,” tuturnya. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022