![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://jatim.antaranews.com/berita/543717/kediri-open-boxer-diikuti-petinju-profesional&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2021/11/06/3.jpg&description="Kediri Open Boxer" diikuti petinju profesional){kind=link}
Ajang "Kediri Open Boxer" yang bertajuk "Return of Warriors" akan digelar di GOR Jayabaya, Kota Kediri, Jawa Timur, dan diikuti petinju profesional maupun amatir.
Edi Damri, wasit yang bakal memimpin dua partai pertandingan tinju profesional mengatakan pertandingan ini sudah dinanti setelah terkendala karena pandemi COVID-19.
"Sebenarnya banyak atlet tinju di Indonesia, tapi promotornya yang tidak ada," katanya di Kediri, Sabtu.
Edi Surya, perwakilan dari Asosiasi Tinju Indonesia, menyambut baik pertandingan yang akan digelar di Kota Kediri dan berharap ajang ini menjadi penyemangat agar olahraga tinju lebih bangkit lagi.
"Mudah-mudahan bisa bangkit lagi tinju profesional di Kediri dan umumnya di Indonesia," kata dia.
Ia juga menambahkan perkembangan olahraga tinju saat ini banyak sekali atletnya, namun tidak semua disiarkan di televisi. Untuk itu, ia berharap gelaran ini menjadi penyemangat bagi petinju untuk terus berlatih.
Ajang "Kediri Open Boxer" digelar pada Minggu (7/10) di GOR Jayabaya Kediri dengan memperebutkan sabuk juara Bea Cukai Kediri.
Ada dua pertandingan tinju profesional, yakni kelas berat antara Alexander Bajawa melawan Michael Speed Sigarlaki dan kelas ringan yang mempertemukan Jason Butar Butar melawan Ringgo Jaguar.
Selain itu, ada juga para petinju kelas amatir yang ikut serta dalam kegiatan tersebut. Seluruh peserta tinju mengikuti timbang badan dan cek kesehatan yang dilakukan oleh tim medis di Hotel Lotus, Kota Kediri.
Michael Speed Sigarlaki mengatakan siap melawan pesaingnya dalam pertandingan tersebut. Ia optimistis bisa menaklukkan lawannya di bawah lima ronde dari delapan ronde yang direncanakan.
"Persiapan mantap dan yakin besok bisa di bawah ronde lima," katanya.
Sementara itu, Alexander Bajawa mengatakan akan bertarung yang terbaik.
Sedangkan, Jason Butar Butar melawan Ringgo Jaguar juga sama-sama akan menyajikan pertandingan yang terbaik dalam lomba tersebut.
Sementara itu, dalam acara timbang badan, juga diingatkan untuk panitia terus mengawasi protokol kesehatan yang berlaku baik sebelum ke lokasi acara maupun di lokasi kegiatan. Hal itu untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan salah satunya tersebarnya COVID-19, karena saat ini masih pandemi.
Tim dokter yang bertugas juga telah melakukan pemeriksaan kesehatan pada seluruh petinju yang akan bertanding. Alexander Bajawa, Michael Speed Sigarlaki, Jason Butar Butar, Ringgo Jaguar dan seluruh petinju yang hendak bertanding diperiksa kesehatannya.
Hasil pemeriksaan mayoritas kondisi mereka baik dan normal. Hanya Ringgo Jaguar yang awalnya tensi darah sempat tinggi, sehingga panitia meminta agar manajer membuat surat pernyataan untuk ikut serta dalam kegiatan ini. Untuk saturasi oksigen dan suhu badan semua normal.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Edi Damri, wasit yang bakal memimpin dua partai pertandingan tinju profesional mengatakan pertandingan ini sudah dinanti setelah terkendala karena pandemi COVID-19.
"Sebenarnya banyak atlet tinju di Indonesia, tapi promotornya yang tidak ada," katanya di Kediri, Sabtu.
Edi Surya, perwakilan dari Asosiasi Tinju Indonesia, menyambut baik pertandingan yang akan digelar di Kota Kediri dan berharap ajang ini menjadi penyemangat agar olahraga tinju lebih bangkit lagi.
"Mudah-mudahan bisa bangkit lagi tinju profesional di Kediri dan umumnya di Indonesia," kata dia.
Ia juga menambahkan perkembangan olahraga tinju saat ini banyak sekali atletnya, namun tidak semua disiarkan di televisi. Untuk itu, ia berharap gelaran ini menjadi penyemangat bagi petinju untuk terus berlatih.
Ajang "Kediri Open Boxer" digelar pada Minggu (7/10) di GOR Jayabaya Kediri dengan memperebutkan sabuk juara Bea Cukai Kediri.
Ada dua pertandingan tinju profesional, yakni kelas berat antara Alexander Bajawa melawan Michael Speed Sigarlaki dan kelas ringan yang mempertemukan Jason Butar Butar melawan Ringgo Jaguar.
Selain itu, ada juga para petinju kelas amatir yang ikut serta dalam kegiatan tersebut. Seluruh peserta tinju mengikuti timbang badan dan cek kesehatan yang dilakukan oleh tim medis di Hotel Lotus, Kota Kediri.
Michael Speed Sigarlaki mengatakan siap melawan pesaingnya dalam pertandingan tersebut. Ia optimistis bisa menaklukkan lawannya di bawah lima ronde dari delapan ronde yang direncanakan.
"Persiapan mantap dan yakin besok bisa di bawah ronde lima," katanya.
Sementara itu, Alexander Bajawa mengatakan akan bertarung yang terbaik.
Sedangkan, Jason Butar Butar melawan Ringgo Jaguar juga sama-sama akan menyajikan pertandingan yang terbaik dalam lomba tersebut.
Sementara itu, dalam acara timbang badan, juga diingatkan untuk panitia terus mengawasi protokol kesehatan yang berlaku baik sebelum ke lokasi acara maupun di lokasi kegiatan. Hal itu untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan salah satunya tersebarnya COVID-19, karena saat ini masih pandemi.
Tim dokter yang bertugas juga telah melakukan pemeriksaan kesehatan pada seluruh petinju yang akan bertanding. Alexander Bajawa, Michael Speed Sigarlaki, Jason Butar Butar, Ringgo Jaguar dan seluruh petinju yang hendak bertanding diperiksa kesehatannya.
Hasil pemeriksaan mayoritas kondisi mereka baik dan normal. Hanya Ringgo Jaguar yang awalnya tensi darah sempat tinggi, sehingga panitia meminta agar manajer membuat surat pernyataan untuk ikut serta dalam kegiatan ini. Untuk saturasi oksigen dan suhu badan semua normal.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021