Produksi tembakau PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X hingga Agustus 2021 tercatat sebanyak 8.977 ton, meningkat 204 ton dibanding periode sama tahun 2020 sejumlah 8.773 ton.

Direktur PTPN X Tuhu Bangun dalam siaran persnya di Surabaya, Jawa Timur, Selasa, menyatakan bersyukur atas peningkatan itu, seiring adanya perbaikan yang dilakukan dari sisi on farm maupun off farm.

Tuhu mencatat capaian produksi 8.977 ton "daun hijau" (istilah tembakau) tersebut mencapai 77 persen dari target tahun 2021, dengan rendemen yang meningkat 0,8 persen. Sedangkan untuk kualitas NW tercapai sebesar 24 persen dengan rendemen 6,87 persen.

Ia mengatakan untuk mencapai kualitas yang diinginkan, PTPN X fokus mengawal setiap proses, mulai dari persiapan lahan, pemeliharaan, hingga proses curing.

"Perbaikan di sisi on farm salah satunya diwujudkan dalam bentuk tidak dilakukannya pemetikan daun tembakau atas yang memiliki ukuran kurang dari 40 cm. Hal tersebut dilakukan juga sebagai upaya untuk efisiensi biaya," katanya.

Ia menjelaskan perbaikan yang dilakukan secara linier itu menghasilkan tembakau dengan kualitas yang seragam, dan memudahkan melakukan segmentasi pasar yang berujung pada peningkatan nilai penjualan.

Sementara itu, tahun 2021 ini, PTPN X menargetkan luas tanam 600 hektare, meningkat 100 hektare dibandingkan tahun lalu.

"Peningkatan luas tanam karena kepercayaan investor kepada kualitas tembakau yang dimiliki PTPN X. Ke depannya, luasan tembakau akan terus ditambah, seiring dengan peningkatan kepercayaan investor," katanya.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021