Pemerintah Kabupaten Gresik tetap menggencarkan serbuan vaksinasi di sejumlah titik, meski status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di wilayah itu saat ini berada level 1.

Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah saat meninjau pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan di Kecamatan Menganti, Gresik, Sabtu, mengatakan Pemkab Gresik terus berupaya memastikan dan mengakselerasi pelaksanaan vaksinasi di masyarakat, tujuannya membangun kekebalan komunal.

Bu Min, sapaan akrab Aminatun Habibah, juga mengapresiasi beberapa pihak di wilayah itu yang terus menggencarkan vaksinasi, seperti Majelis Wakil Cabang Nadhlatul Ulama (MWC NU) Jalan Pelem Watu Nomor 26 Menganti.

"Kegiatan vaksinasi yang diinisiasi MWC NU ini terwujud berkat sinergi antara NU dan Pemkab Gresik melalui Puskesmas Kecamatan Menganti. Dan saya apresiasi menggelar sentra vaksinasi untuk 1.050 dosis vaksin pertama dengan jenis vaksin Sinovac," kata Bu Min.

Bu Min memastikan kegiatan vaksinasi yang dilakukan berbagai pihak sudah sesuai dengan peraturan yang berlaku dan menerapkan protokol kesehatan.

"Hal ini tidak boleh lalai dilakukan meskipun saat ini Kabupaten Gresik turun ke PPKM level 1. Dan kegiatan vaksinasi seperti ini harus terus dilakukan," katanya.

Bu Min meminta agar pihak yang melakukan vaksinasi untuk terus berkomunikasi dengan berbagai pihak agar suplai vaksin untuk Kabupaten Gresik lancar.

Bu Min juga menghimbau kepada masyarakat yang belum vaksin untuk segera mendaftarkan diri agar menerima vaksinasi COVID-19, dan untuk yang sudah divaksin agar tetap menjaga protokol kesehatan.

Dalam kesempatan itu, Bu Min juga meninjau sejumlah tempat pelaksanaan vaksinasi COVID-19, seperti di Ponpes Darul Ihsan Menganti Krajan No 474, dengan sasaran 2.500 dosis vaksin Sinovac.

"Semoga dengan vaksinasi ini anak anak menjadi sehat. Wali murid juga tidak dibayangi kekhawatiran akan COVID-19 saat anak-anaknya memulai kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM)," kata Bu Min.

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021