Perusahaan Daerah (PD) Pasar Surya Kota Surabaya menyiapkan beberapa opsi tempat untuk relokasi sementara pedagang Pasar Kembang pascaterjadinya kebakaran di stan los lantai dua pasar setempat pada Minggu (22/8).
"Kami sementara menunggu labfor untuk identifikasi penyebab kebakaran. Setelah ini baru menentukan langkah-langkah teknis keberlangsungan pedagang, supaya tetap berjualan di pasar," kata Humas PD Pasar Surya Zaini di Surabaya, Senin.
Menurut dia, pihaknya saat ini terus melakukan pendataan berapa banyak kerugian yang dialami oleh para pedagang. Selain itu, PD Pasar Surya juga menyiapkan beberapa lokasi alternatif untuk relokasi sementara pedagang Pasar Kembang.
"Sementara jumlah kerugian masih didata. Konsentrasi kami adalah bagaimana perekonomian tetap jalan, pedagang dapat berjualan kembali. Kemungkinan akan kita relokasi atau carikan tempat untuk penampungan sementara," ujarnya.
Oleh karena itu, Zaini menyebut, pihaknya sudah menyiapkan tiga alternatif untuk relokasi sementara pedagang Pasar Kembang yakni Pasar Babakan, Pasar Tambah Rejo dan lantai satu kantor PD Pasar Surya. Tentu sebelum direlokasi, pihaknya akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu kepada para pedagang.
"Ada tiga alternatif yang diwacanakan. Di lantai satu Kantor PD Pasar Surya itu kami juga punya ruangan luas, dan Insya Allah mampu menampung seluruh pedagang (Pasar Kembang) lantai dua," katanya.
Ia menambahkan, akibat insiden kebakaran yang berlangsung pada Minggu (22/8/), setidaknya ada 200 stan los pedagang di lantai dua yang terdampak. Tetapi, untuk jumlah pedagang yang terdampak di bawah sekitar 200-an. Artinya, satu pedagang di Pasar Kembang bisa memiliki dua sampai tiga stan.
"Kami masih akan diskusikan kembali dengan para pedagang terkait jam operasional. Apakah jam operasional pedagang itu mengikuti jam operasional di tempat relokasi nanti. Apakah bisa buka malam atau pagi sampai sore," katanya.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran di Pasar Kembang. Namun begitu, ia mengaku akan berkoordinasi dengan jajaran direksi PD Pasar Surya untuk penataan Pasar Kembang pasca peristiwa kebakaran.
"Kemarin sudah dipadamkan, sekitar 40 menit selesai tidak ada korban jiwa. Sehingga ke depan kami akan koordinasi dengan PD Pasar untuk penataan," kata Wali Kota Eri.
Meski demikian, Wali Kota Eri menginginkan agar para pedagang yang terdampak kebakaran ini tetap bisa berjualan. Makanya, saat ini jajaran direksi PD Pasar Surya tengah menyiapkan sejumlah langkah komprehensif. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
"Kami sementara menunggu labfor untuk identifikasi penyebab kebakaran. Setelah ini baru menentukan langkah-langkah teknis keberlangsungan pedagang, supaya tetap berjualan di pasar," kata Humas PD Pasar Surya Zaini di Surabaya, Senin.
Menurut dia, pihaknya saat ini terus melakukan pendataan berapa banyak kerugian yang dialami oleh para pedagang. Selain itu, PD Pasar Surya juga menyiapkan beberapa lokasi alternatif untuk relokasi sementara pedagang Pasar Kembang.
"Sementara jumlah kerugian masih didata. Konsentrasi kami adalah bagaimana perekonomian tetap jalan, pedagang dapat berjualan kembali. Kemungkinan akan kita relokasi atau carikan tempat untuk penampungan sementara," ujarnya.
Oleh karena itu, Zaini menyebut, pihaknya sudah menyiapkan tiga alternatif untuk relokasi sementara pedagang Pasar Kembang yakni Pasar Babakan, Pasar Tambah Rejo dan lantai satu kantor PD Pasar Surya. Tentu sebelum direlokasi, pihaknya akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu kepada para pedagang.
"Ada tiga alternatif yang diwacanakan. Di lantai satu Kantor PD Pasar Surya itu kami juga punya ruangan luas, dan Insya Allah mampu menampung seluruh pedagang (Pasar Kembang) lantai dua," katanya.
Ia menambahkan, akibat insiden kebakaran yang berlangsung pada Minggu (22/8/), setidaknya ada 200 stan los pedagang di lantai dua yang terdampak. Tetapi, untuk jumlah pedagang yang terdampak di bawah sekitar 200-an. Artinya, satu pedagang di Pasar Kembang bisa memiliki dua sampai tiga stan.
"Kami masih akan diskusikan kembali dengan para pedagang terkait jam operasional. Apakah jam operasional pedagang itu mengikuti jam operasional di tempat relokasi nanti. Apakah bisa buka malam atau pagi sampai sore," katanya.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran di Pasar Kembang. Namun begitu, ia mengaku akan berkoordinasi dengan jajaran direksi PD Pasar Surya untuk penataan Pasar Kembang pasca peristiwa kebakaran.
"Kemarin sudah dipadamkan, sekitar 40 menit selesai tidak ada korban jiwa. Sehingga ke depan kami akan koordinasi dengan PD Pasar untuk penataan," kata Wali Kota Eri.
Meski demikian, Wali Kota Eri menginginkan agar para pedagang yang terdampak kebakaran ini tetap bisa berjualan. Makanya, saat ini jajaran direksi PD Pasar Surya tengah menyiapkan sejumlah langkah komprehensif. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021