Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menggelar vaksinasi COVID-19 dengan menyasar 5.000 civitas akademika dan masyarakat Jawa Timur yang akan dilaksanakan di Graha Unesa, Lidah Wetan, Surabaya, Rabu (3/8).

"Pemberian vaksin tersebut atas kerja sama SMCC (Satuan Mitigasi Crisis Center) Unesa bersama Dinas Kesehatan Kota Surabaya yang menerjunkan tim dari 12 puskesmas dan RSUD Bhakti Dharma Husada Surabaya," kata Ketua SMCC Unesa Dr. Diana Rahmasari di Surabaya, Senin.
 
Diana menerangkan pada program vaksinasi yang merupakan rangkaian dari Dies Natalis ke-57 Unesa tersebut, pihaknya menyiapkan sebanyak 5.000 kuota vaksin jenis AstraZeneca.

"Karena masih banyak civitas Unesa yang belum mendapat suntikan vaksin dosis pertama, sehingga pembagian kuota tersebut yakni 3.000 kuota untuk civitas akademika Unesa dan 2.000 kuota vaksin untuk masyarakat umum, baik yang warga Kota Surabaya maupun warga ber-KTP luar kota," katanya.

Selain pemberian vaksin, juga ada program donor plasma, pembagian sembako untuk masyarakat yang tidak mampu. Penerima sembako merupakan warga yang sudah menerima kupon sebelumnya dan bisa langsung datang di lokasi dengan menunjukan kupon tersebut. 

"Kemudian untuk membantu memudahkan masyarakat mendapatkan oksigen, UNESA juga menyediakan oksigen dengan harga yang terjangkau," ujarnya.

"Kegiatan vaksinasi akan dimulai pukul 09.00 WIB sampai selesai," katanya, menambahkan.

Adapun syarat untuk dapat menerima suntikan vaksin di Unesa adalah warga berusia 18-60 tahun, mendaftar di link https://daftarvaksin.unesa.ac.id/register-umum, mengunduh kartu registrasi dan lembar vaksin. Selanjutnya print out dan mengisi kartu registrasi dan lembar vaksinasi.

Kemudian pastikan kartu registrasi dan lembar vaksinasi terisi dengan benar. Diana melanjutkan, saat kedatangan peserta membawa (a) kartu registrasi, (b) lembar vaksinasi, dan (c) KTP asli dan fotocopy. 

"Peserta vaksin datang ke lokasi sesuai jadwal vaksin yang ditentukan di form registrasi. Peserta vaksin juga wajib menerapkan protokol kesehatan, mengenakan masker, hand sanitizer, dan menjaga jarak," katanya.

Sementara itu Rektor Unesa Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes mengatakan bahwa program tersebut merupakan kolaborasi dengan berbagai pihak yakni Pemprov, Pemkot, Puskesmas, RSUD BDH dan pihak lain dengan tujuan membantu masyarakat agar terhindar dari penyebaran COVID-19
 
Selain itu, juga untuk mempermudah masyarakat mendapatkan kebutuhan seperti sembako, persediaan darah, tabung oksigen dan sebagainya. 

"Pokoknya ini adalah program tangguh Unesa bersama masyarakat. Ingat jangan lupa vaksin, menjalani protokol kesehatan, pola hidup bersih dan sehat, serta olahraga sehat-bahagia," katanya. (*)

 

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021