Relawan Khofifah Indar Parawansa (KIP) se-daerah "Tapal Kuda" menegaskan tak terpengaruh meski sempat terjadi isu dugaan pelanggaran protokol kesehatan hingga laporan ke aparat kepolisian.

"Kami dari berbagai daerah 'Tapal Kuda' berkumpul dan tetap solid ada di belakang Ibu Gubernur Khofifah," ujar perwakilan relawan, Abdul Aziz, ketika dihubungi dari Surabaya, Rabu.

Sejak beredarnya kegaduhan pascatasyakuran ulang tahun Gubernur Khofifah, diakuinya relawan mulai tidak tenang, terlebih sampai ada yang membuat laporan ke kepolisian.

"Teman-teman yakin Ibu Khofifah tidak biasa ada acara ulang tahun, tapi karena isunya dimainkan, kami jadi geregetan. Untungnya masih bisa diredam dan sepakat solid," ucap dia.

Hal senada disampaikan Ketua Komunitas Pendukung Khofifah (KPK) Banyuwangi, Mochammad Khotib yang menegaskan tak goyah sedikitpun untuk terus mendukung dan mendukung gubernur.

"Kami berdiri sejak Pilkada 2008 dan selalu mendukung Ibu Khofifah sehingga sangat kenal sosok beliau. Orangnya sederhana, santun dan hebat. Makanya kalau ada isu hingga upaya menjatuhkan beliau, kami siap berdiri di belakang mengawal," katanya.

Sementara itu, perwakilan relawan asal Kabupaten Jember KH Misbahuss Salam menyampaikan selama Jatim dipimpin Khofifah, diakuinya tidak sedikit manfaat yang bisa dirasakan masyarakat.

Bahkan, kata dia, beberapa penghargaan atas prestasi kinerjanya sudah diterima oleh gubernur selama dua tahun menjabat sebagai orang nomor satu di Pemprov Jatim.

"Kami akan terus mendukung dan membantu semua pelaksanaan program gubernur, sehingga rakyat bisa terus merasakan manfaatnya," tutur dia.

"Kalaupun kemudian kinerja gubenur berdampak pada kepuasan rakyat, hal itu adalah lumrah. Makanya, kalau sekarang ada yang berusaha menjatuhkan nama beliau, kami anggap itu dinamika yang tidak sehat," katanya menambahkan.

Sebelumnya, video suasana ulang tahun berdurasi kurang dari semenit viral di jejaring media sosial sejak Kamis (20/5).

Video itu disebut suasana acara ulang tahun Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di halaman rumah dinas yang lokasinya satu kompleks dengan Gedung Negara Grahadi di Surabaya. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021