Presiden Barcelona, Joan Laporta segera mengumumkan serangkaian perubahan di klub saat mereka mendekati akhir musim yang mengecewakan.
Barca dipastikan finish peringkat ketiga La Liga musim ini, dengan mantan penyerang mereka Luis Suarez bisa meraih trofi Liga Spanyol bersama Atletico Madrid.
Sedangkan, Real Madrid saat ini berada di peringkat kedua dan masih terbuka kemungkinan mereka memenangkan trofi La Liga musim ini. Los Blancos telah mengumpulkan 81 poin, terpaut dua angka dari Atletico.
FILE PHOTO: Soccer Football - FC Barcelona president Joan Laporta speaks at Barca Cafe inauguration - Camp Nou, Barcelona, Spain - May 14, 2021 FC Barcelona president Joan Laporta speaks at the Barca Cafe inauguration REUTERS/Albert Gea/File Photo (REUTERS/ALBERT GEA)
Barcelona sendiri bukannya nir gelar musim ini. Mereka telah memenangkan Copa del Rey, tetapi tersingkir dari Liga Champions di babak 16 besar oleh Paris Saint-Germain.
Masa depan pelatih Ronald Koeman mulai diperdebatkan beberapa pekan terakhir, dengan mantan gelandang Barcelona Xavi Hernandez dikaitkan bakal menggantikannya mulai musim depan.
Raja Spanyol Felipe VI memberikan tropi ke pemain sepak bola Barcelona Lionel Messi saat Barcelona memenangkan Copa del Rey melawan Athletic Bilbao di Estadio La Cartuja de Sevilla, Seville, Spanyol, Sabtu (17/4/2021). REUTERS/Marcelo Del Pozo/aww/cfo (REUTERS/MARCELO DEL POZO)
Berbicara di Festival Olahraga Catalan, Laporta mengatakan bahwa keputusan tentang masa depan klub akan segera dilakukan.
"Saya katakan saya akan meninjau hal-hal dengan tim di akhir musim, dalam hal bagaimana mereka bermain dan hasilnya," kata Laporta yang dikutip Reuters pada Rabu.
"Kami memenangkan Copa del Rey dan sangat bangga akan hal itu, tetapi kami tersingkir dari Liga Champions sejak awal dan membuang liga dengan cara yang tidak bisa dipahami menurut pandangan saya."
"Mulai pekan depan, Anda akan melihat serangkaian keputusan yang diambil yang perlu dibuat dan kami akan mengumumkannya," lanjutnya.
"Ketika saya membicarakannya sebagai akhir dari siklus atau pembaruan yang diperlukan, itu karena saya pikir itulah yang kami perlu dilakukan."
Laporta kembali menjadi presiden Barcelona untuk kedua kalinya pada Maret 2021. (*)
