Kapolda Jawa Timur Irjen Polisi Nico Afinta menerima suntikan vaksin COVID-19 dosis kedua di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jumat.

Pada kesempatan itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto turut mendampingi Kapolda untuk menerima suntikan vaksin COVID-19 dosis kedua.

"Pak Kapolda Jatim telah menerima vaksin COVID-19 dosis pertama di Makodsm V/Brawijaya dan hari ini dosis kedua sudah dilakukan. Pak Kapolda Jatim juga sudah menerima sertifikat," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

Setelah pemberian vaksin dosis kedua untuk Kapolda Jatim, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jatim kini fokus pada pemberian vaksin COVID-19 untuk pemberi pelayanan publik seperti, TNI, Polri, serta para jurnalis.

"Untuk vaksinasi COVID-19 saat ini masih menunggu datangnya vaksin yang nantinya akan diprioritaskan bagi yang berisiko tinggi yakni pemberi pelayanan publik seperti TNI, Polri serta para jurnalis," ujar Khofifah.

Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta usai menerima vaksin COVID-19 dosis kedua menegaskan vaksin COVID-19 sangat aman karena tidak ada efek samping yang dirasakan.

"Saya sudah menerima vaksin tahap pertama dan saat ini tahap kedua, saya tidak merasakan efek samping apapun. Alhamdulillah aman," katanya.

Irjen Nico menyebut ada sebanyak 42 ribu personel Polri di Jatim yang akan menerima vaksin COVID-19 tahap kedua.

"Ada 214 tenaga kesehatan (nakes) di Mapolda Jatim yang telah menerima vaksin. Selanjutnya ada 42 ribu anggota Polri di Jatim juga akan menerima vaksin," ujar jenderal bintang dua tersebut.

Selain Kapolda, sejumlah pejabat utama di lingkungan Polda Jatim turut menerima vaksin COVID-19 di Gedung Negara Grahadi, yakni Dansat Brimob Kombes Pol Amostian, Dirsamapta Kombes Pol Yudi Sumartono, Kabid Propam Kombes Pol Taufik Herdiansyah, dan Dirbinmas Kombes Pol Terr Pratiknyo.

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021