Satgas Pangan Kota Probolinggo memastikan tidak ada penimbunan cabai terkait dengan kenaikan harga komoditas tersebut di pasar tradisional setelah melakukan inspeksi mendadak untuk memantau tingginya harga cabai rawit ke Pasar Baru Kota Probolinggo, Jawa Timur, Kamis.

Inspeksi mendadak dipimpin Kasat Reskrim Polres Kota Probolinggo AKP Heri Sugiono bersama Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setiorini Sayekti, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (DKUPP) Fitriawati dan Kepala BPS Heri Sulistio.

"Tidak ada penimbunan pada komoditas cabai dan kenaikannya karena dipicu oleh terbatasnya stok, seperti stok dari Surabaya beralih tanaman," kata Kasatreskrim Polresta Probolinggo AKP Heri Sugiono.

Sementara Kepala DKUPP Fitriawati mengatakan Satgas Pangan melakukan inspeksi mendadak ke pasar terkait beberapa komoditas yang menjadi keluhan masyarakat.

"Hasil inspeksi mendadak ternyata stok dari luar berkurang dan produksi dari petani juga banyak yang gagal panen, sehingga menjadi salah satu penyebab tingginya harga cabai," tuturnya.

Ia menjelaskan perbedaan harga di masing-masing pedagang yang menjual harga cabai rawit seharga Rp80 ribu hingga Rp100 ribu per kilogram karena kualitas juga menentukan.

"Kualitas cabai yang bagus dijual sebesar Rp100 ribu per kilogram dan harga dari distributor juga menentukan seperti distributor dari Surabaya dan Situbondo hingga yang terdekat Kabupaten Probolinggo," katanya.

Asisten Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Probolinggo Setiorini Sayekti menjelaskan upaya yang dilakukan oleh Pemkot Probolinggo, khususnya Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) salah satu tugasnya adalah memantau indikator-indikator ekonomi yang ada.

"Salah satunya adalah inflasi yang disebabkan oleh kenaikan harga beberapa komoditas dan tentunya kami akan melibatkan kepolisian jika ada kecurangan terjadi seperti penimbunan," katanya.

Namun, jika itu adalah rantai perdagangan, harga melambung tinggi, produsen terbatas, maka pihaknya akan mengkomunikasikan dengan distributor daerah lain.

Tim Satgas Pangan tidak hanya memantau harga cabai, namun komoditas lain seperti telur ayam ras dan kedelai di pasar tradisional tersebut.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021