Real Betis menaklukkan Celta Vigo saat Granada mampu mencuri satu poin dari markas Villarreal dalam rangkaian laga pekan ke-19 Liga Spanyol yang berlangsung Rabu waktu setempat (Kamis WIB).
Menjamu Celta di Stadion Benito Villamarin, Betis mampu bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan tamunya 2-1 guna melanjutkan tren nirkalah kandang mereka menjadi empat laga beruntun, demikian catatan laman resmi Liga Spanyol.
Celta yang tengah berusaha keluar dari kubangan rekor dua kekalahan beruntun mampu mencuri keunggulan pada menit ke-15, saat Santi Mina mencetak gol jarak dekat memanfaatkan umpan Renato Tapia dalam situasi sepak pojok.
Sayangnya keunggulan Celta tak bertahan lama sebab pada menit ke-25 Sergi Canales menyelesaikan dengan baik bola kiriman Nabil Fekir ke pojok kiri bawah gawang untuk membuat kedudukan imbang 1-1.
Betis bermain sabar sembari merapatkan koordinasi pertahanan mereka dan hasilnya semenit jelang turun minum Canales mencetak gol keduanya, lagi-lagi dengan memanfaatkan umpan dari Fekir, demi membawa tuan rumah berbalik memimpin 2-1 atas Celta.
Pada awal babak kedua, Celta mengancam lewat sundulan Brais Mendez yang masih melenceng dan Betis membalasnya lewat tandukan Aissa Mandi yang mampu diamankan kiper Ruben Blanco.
Upaya Celta untuk bangkit tak membuahkan hasil termasuk ketika Miguel Baeza mampu lepas dari kawalan untuk menyelesaikan umpan terobosan Mendez, sayang tembakannya masih mudah diamankan kiper Joel Robles dan Betis berhasil menjaga keunggulan 2-1 mereka hingga bubaran.
Dalam pertandingan yang berlangsung setengah jam lebih larut, Granada berhasil membawa pulang satu poin dari Stadion de la Ceramica seusai menahan imbang Villarreal dengan skor 2-2.
Roberto Soldado sempat membawa Granada memimpin, tetapi Villarreal balik memimpin melalui tembakan sudut sempit Ruben Pena dan eksekusi penalti Moi Gomez.
Pada menit ke-75, Kenedy kembali membuat kedudukan imbang 2-2 saat tembakan jarak jauhnya sukses memperdaya kiper Sergio Asenjo.
Di pengujung waktu normal, Yan Eteki melakukan kesalahan besar dengan melanggar Yeremi Pino di dalam area terlarang berbuah tendangan penalti untuk tuan rumah. Eteki kemudian diganjar kartu merah karena terlibat cekcok dengan Darwin Machis.
Namun, kesempatan emas untuk memenangkan laga itu dibuang percuma oleh Paco Alcacer yang mendapati eksekusi penaltinya dimentahkan oleh kiper Rui Silva, sehingga skor 2-2 bertahan hingga laga usai.
Hasil-hasil kedua pertandingan tersebut membuat Villarreal kembali naik ke peringkat keempat dengan koleksi 33 poin, Granada (28) di peringkat ketujuh, Betis (26) satu tempat di bawahnya dan Celta (23) melorot ke urutan ke-11. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Menjamu Celta di Stadion Benito Villamarin, Betis mampu bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan tamunya 2-1 guna melanjutkan tren nirkalah kandang mereka menjadi empat laga beruntun, demikian catatan laman resmi Liga Spanyol.
Celta yang tengah berusaha keluar dari kubangan rekor dua kekalahan beruntun mampu mencuri keunggulan pada menit ke-15, saat Santi Mina mencetak gol jarak dekat memanfaatkan umpan Renato Tapia dalam situasi sepak pojok.
Sayangnya keunggulan Celta tak bertahan lama sebab pada menit ke-25 Sergi Canales menyelesaikan dengan baik bola kiriman Nabil Fekir ke pojok kiri bawah gawang untuk membuat kedudukan imbang 1-1.
Betis bermain sabar sembari merapatkan koordinasi pertahanan mereka dan hasilnya semenit jelang turun minum Canales mencetak gol keduanya, lagi-lagi dengan memanfaatkan umpan dari Fekir, demi membawa tuan rumah berbalik memimpin 2-1 atas Celta.
Pada awal babak kedua, Celta mengancam lewat sundulan Brais Mendez yang masih melenceng dan Betis membalasnya lewat tandukan Aissa Mandi yang mampu diamankan kiper Ruben Blanco.
Upaya Celta untuk bangkit tak membuahkan hasil termasuk ketika Miguel Baeza mampu lepas dari kawalan untuk menyelesaikan umpan terobosan Mendez, sayang tembakannya masih mudah diamankan kiper Joel Robles dan Betis berhasil menjaga keunggulan 2-1 mereka hingga bubaran.
Dalam pertandingan yang berlangsung setengah jam lebih larut, Granada berhasil membawa pulang satu poin dari Stadion de la Ceramica seusai menahan imbang Villarreal dengan skor 2-2.
Roberto Soldado sempat membawa Granada memimpin, tetapi Villarreal balik memimpin melalui tembakan sudut sempit Ruben Pena dan eksekusi penalti Moi Gomez.
Pada menit ke-75, Kenedy kembali membuat kedudukan imbang 2-2 saat tembakan jarak jauhnya sukses memperdaya kiper Sergio Asenjo.
Di pengujung waktu normal, Yan Eteki melakukan kesalahan besar dengan melanggar Yeremi Pino di dalam area terlarang berbuah tendangan penalti untuk tuan rumah. Eteki kemudian diganjar kartu merah karena terlibat cekcok dengan Darwin Machis.
Namun, kesempatan emas untuk memenangkan laga itu dibuang percuma oleh Paco Alcacer yang mendapati eksekusi penaltinya dimentahkan oleh kiper Rui Silva, sehingga skor 2-2 bertahan hingga laga usai.
Hasil-hasil kedua pertandingan tersebut membuat Villarreal kembali naik ke peringkat keempat dengan koleksi 33 poin, Granada (28) di peringkat ketujuh, Betis (26) satu tempat di bawahnya dan Celta (23) melorot ke urutan ke-11. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021