Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dari Partai Golkar Gatot Sudjito, Senin, meninggal dunia dalam perawatan di RSUD Saiful Anwar Malang, Jawa Timur, akibat terpapar virus corona atau COVID-19.

Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas RSUD Saiful Anwar Malang Dony Iryan Vebry Prasetyo mengatakan sebelum ditangani oleh RSUD Saiful Anwar Malang, almarhum Gatot Sudjito mendapat perawatan di Rumah Sakit Universitas Muhammadiyah Malang.

"Beliau semalam dirujuk dari Rumah Sakit UMM dan masuk di ICU kita. Pagi tadi meninggal dunia," kata Dony saat dikonfirmasi di Kota Malang, Senin.

Almarhum Gatot Sudjito yang merupakan anggota Komisi V DPR RI tersebut, dilaporkan meninggal dunia sekitar pukul 03.00 WIB pada Senin. Kondisi Ketua Pokok dan Fungsi Fraksi Partai Golkar di Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI itu sudah kritis saat dirujuk ke RSUD Saiful Anwar.

Dony menjelaskan almarhum Gatot Sudjito pada saat dirujuk ke RSUD Saiful Anwar Malang langsung ditangani di ruang Intensive Care Unit (ICU) pada instalasi Incovid. Almarhum harus menggunakan ventilator karena kondisinya kritis.

"Kondisinya kritis saat masuk ICU dan harus menggunakan ventilator," kata Dony.

Berdasarkan catatan, almarhum Gatot Sudjito merupakan anggota DPR RI kelima yang meninggal akibat terpapar virus yang pertama kali merebak di Wuhan, China itu.

Anggota DPR RI yang pertama kali dilaporkan meninggal dunia akibat terpapar COVID-19 adalah anggota Komisi X dari Fraksi PDIP Imam Suroso pada Maret 2020.

Kemudian, anggota dari Fraksi Partai Gerindra Soepriyanto meninggal pada Oktober 2020, anggota DPR Komisi VIII Ali Parasong pada 3 Januari 2021, dan anggota Komisi V DPR Fraksi PDIP Bambang Suryadi pada 4 Januari 2021.

Sementara di Kota Malang, hingga saat ini tercatat secara keseluruhan ada 4.667 kasus konfirmasi positif COVID-19. Dari jumlah tersebut, 3.781 orang dilaporkan telah sembuh, 432 orang dinyatakan meninggal dunia, dan sisanya masih dalam perawatan.

Pewarta: Vicki Febrianto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021