Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial tahap ke-10 mulai disalurkan kepada 46.721 keluarga penerima manfaat di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, dengan total nilai bansos mencapai Rp14,16 miliar.

Secara simbolis, Bupati Abdullah Azwar Anas menyerahkan bansos tunai tersebut kepada perwakilan keluarga penerima manfaat di Desa Gambiran, Kecamatan Gambiran, dan Desa Tembok Rejo, Kecamatan Muncar.

"Alhamdulillah pencairan BST tahap ke-10 ini sudah mulai disalurkan. Saya ingin menyampaikan pesan Presiden Jokowi kepada bapak/ibu, tolong manfaatkan dananya dengan baik, untuk beli sembako, beli kebutuhan sehari-hari," kata Bupati Anas saat membagikan Bansos Tunai di Desa Tembok Rejo, Muncar, Banyuwangi, Rabu.

Azwar Anas mengingatkan kepada keluarga penerima manfaat bansos tunai Kemensos tersebut benar-benar digunakan untuk kebutuhan pokok dan bermanfaat.

"Jadi jangan dipakai untuk beli rokok misalnya. Ini juga pesan yang disampaikan Menteri Sosial Ibu Tri Rismaharini, manfaatkan dana dengan baik," kata Anas kepada penerima bansos.

Sejak awal pandemi hingga akhir tahun 2020 ini, lanjut Anas, juga telah disalurkan dana bantuan sosial, baik dari pemerintah pusat, pemprov hingga pemkab kepada warga terdampak pandemi COVID-19.

"Masa pandemi ini menjadi masa yang sulit untuk kita semua. Semoga dana yang didapatkan ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya terutama untuk memenuhi kebutuhan pokok," kata Azwar Anas.

Ia juga mengingatkan kepada warga agar terus disiplin menerapkan protokol kesehatan, mengingat, laju penyebaran COVID-19 di Banyuwangi masih cukup tinggi, dengan kasus kematian yang masih terjadi.

Bahkan, Bupati Anas menyebutkan jika Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Lukman Hakim yang biasanya mengurusi perihal bantuan sosial juga meninggal dunia karena COVID-19.

"Sungguh COVID-19 bisa menjangkiti siapa saja, maka kita harus tetap waspada, tetap jaga kesehatan dan jangan lupa pakai masker. Untuk yang tua atau lanjut usia dan yang ada penyakit bawaan, mari kita jaga karena rentan bila terinfeksi COVID-19," katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial pada Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Banyuwangi, Bambang Sungkono mengemukakan bahwa BST Kemensos tahap 10 ini disalurkan kepada 46.721 KPM.

"Nominalnya tiap keluarga mendapatkan Rp300.000 per bulan. Rencananya program ini akan bergulir setiap bulan sampai bulan Desember mendatang," ujarnya.

Selain program BST, Kemensos juga mengucurkan program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) bagi 109.769 KPM di Banyuwangi, nilainya mencapai Rp21,9 miliar.

"Masing-masing KPM mendapatkan BPNT senilai Rp200.000 per bulan," katanya.

Penyaluran bansos tunai kepada keluarga penerima manfaat ditargetkan berlangsung selama enam hari, dan penyaluran bantuan telah dilaksanakan sejak 9 Januari lalu. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021