Panitia penyelenggara karapan sapi dari Bakorwil IV Pamekasan, Jawa Timur, memfasilitasi pelaksanaan tes cepat COVID-19 bagi pemilik dan tim peserta pada ajang festival karapan sapi memperebutkan Piala Bergilir Presiden RI yang digelar 21 November 2020 di lapangan Ketapang, Sampang.

Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bakorwil IV Pamekasan Alwi Baek di Pamekasan, Rabu, tes cepat itu untuk menekan penyebaran COVID-19, mengingat pelaksanaan festival karapan sapi kali ini berlangsung saat suasana pandemi.

"Ada 600 orang yang akan kita lakukan tes cepat, mengingat jumlah pasangan sapi yang akan bersaing memperebutkan Piala Bergilir Presiden RI tahun ini sebanyak 24 pasangan sapi," katanya.

Mantan Sekda Pamekasan ini menambahkan masing-masing tim pasangan sapi biasanya terdiri dari 25 orang, sehingga total jumlah pemilik dan tim anggota sapi karapan sebanyak 600 orang.

Tes cepat nantinya digelar oleh masing-masing dinas kesehatan. Pemilik sapi karapan dan anggota timnya bisa masuk ke lapangan, apabila menunjukkan hasil tes cepat kepada panitia penyelenggara karapan sapi.

"Jika tidak menunjukkan hasil rapid test, atau mengikuti rapid test, akan tetapi hasilnya reaktif, maka tidak boleh masuk lapangan karapan sapi, harus diganti dengan petugas lainnya," kata Alwi.

Selain itu, kebijakan lainnya yang juga diterapkan panitia pada ajang festival karapan sapi memperebutkan Piala Bergilir Presiden tahun ini adalah tanpa penonton.

"Tidak boleh ada penonton sebagaimana karapan sapi pada tahun-tahun sebelumnya. Yang diperbolehkan hanya pemilik dan tim lapangan, yakni sebanyak 25 orang untuk masing-masing pasangan sapi kerap," katanya..

Pewarta: Abd Aziz

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020