Para srikandi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya blusukan ke kampung-kampung guna menggaet pemilih perempuan untuk Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji.
Wakil Ketua DPC PDIP Kota Surabaya Siti Maryam di Surabaya, Senin, mengatakan srikandi PDIP sudah sebulan ini melakukan blusukan ke kampung-kampung di basis daerah pemilihan (dapil)-nya masing-masing.
"Mereka terlibat pertemuan berbagai komunitas, kumpulan jamaah, bahkan bergerak dari rumah ke rumah, door to door," kata Maryam.
Menurut dia, para srikandi PDIP dari kalangan anggota DPRD Provinsi Jawa Timur yakni Agatha Retnosari dan Agustin Poliana. Sedangkan anggota DPRD Surabaya meliputi Siti Maryam,
Dyah Katarina, Khusnul Khotimah, Ashri Yuanita, Norma Yunita.
Selain itu juga ada dari pengurus PDIP lainnya seperti Tri Ratna Indahsari dan Habsari Savitri. Tentunya, kata dia, masih banyak politisi PDI Perjuangan di level RT, RW, kelurahan dan kecamatan.
"Mereka srikandi-srikandi yang tangguh, petarung di basis masing-masing," katanya.
Para Srikandi PDIP itu bertugas menjelaskan kebijakan Pemerintahan Kota Surabaya di bawah Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang menguntungkan kehidupan keluarga, anak-anak dan kaum perempuan.
"Kami juga mempromosikan rencana kebijakan Mas Eri-Cak Armuji kepada para pemilih perempuan, jika keduanya menjadi wali kota dan wakil wali kota Surabaya periode ke depan. Sehingga para penggerek perempuan punya kesadaran yang jelas, mengapa memilih Eri-Armuji, nomor satu," kata Maryam.
Maryam mengaku dirinya bersama Agatha Retnosari melakukan blusukan ke kamoung-kampung di kawasan Karangpilang pada Minggu (1/11). Mereka bertemu ibu-ibu dan perangkat kampung.
"Mas Eri Cahyadi dan Cak Armuji punya rencana, menjadikan Balai-Balai RW atau Balai Pertemuan di kampung, sebagai tempat les bagi anak-anak pelajar. Guru lesnya akan didatangkan Pemkot dan dibayari APBD. Tentu saja guru les itu harus profesional sehingga anak-anak kita mendapatkan tambahan materi pelajaran sekolah yang bermutu," kata Maryam.
Diketahui Pilkada Surabaya 2020 diikuti pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji. Paslon nomor urut 01 tersebut diusung oleh PDI Perjuangan dan didukung oleh PSI. Selain itu mereka juga mendapatkan tambahan kekuatan dari enam partai politik non parlemen, yakni Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Hanura, Partai Berkarya, PKPI, dan Partai Garuda.
Sedangkan pasangan Machfud Arifin-Mujiaman dengan nomor urut 02 diusung koalisi delapan partai yakni PKB, PPP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat dan Partai Nasdem serta didukung partai non-parlemen yakni Partai Perindo. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Wakil Ketua DPC PDIP Kota Surabaya Siti Maryam di Surabaya, Senin, mengatakan srikandi PDIP sudah sebulan ini melakukan blusukan ke kampung-kampung di basis daerah pemilihan (dapil)-nya masing-masing.
"Mereka terlibat pertemuan berbagai komunitas, kumpulan jamaah, bahkan bergerak dari rumah ke rumah, door to door," kata Maryam.
Menurut dia, para srikandi PDIP dari kalangan anggota DPRD Provinsi Jawa Timur yakni Agatha Retnosari dan Agustin Poliana. Sedangkan anggota DPRD Surabaya meliputi Siti Maryam,
Dyah Katarina, Khusnul Khotimah, Ashri Yuanita, Norma Yunita.
Selain itu juga ada dari pengurus PDIP lainnya seperti Tri Ratna Indahsari dan Habsari Savitri. Tentunya, kata dia, masih banyak politisi PDI Perjuangan di level RT, RW, kelurahan dan kecamatan.
"Mereka srikandi-srikandi yang tangguh, petarung di basis masing-masing," katanya.
Para Srikandi PDIP itu bertugas menjelaskan kebijakan Pemerintahan Kota Surabaya di bawah Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang menguntungkan kehidupan keluarga, anak-anak dan kaum perempuan.
"Kami juga mempromosikan rencana kebijakan Mas Eri-Cak Armuji kepada para pemilih perempuan, jika keduanya menjadi wali kota dan wakil wali kota Surabaya periode ke depan. Sehingga para penggerek perempuan punya kesadaran yang jelas, mengapa memilih Eri-Armuji, nomor satu," kata Maryam.
Maryam mengaku dirinya bersama Agatha Retnosari melakukan blusukan ke kamoung-kampung di kawasan Karangpilang pada Minggu (1/11). Mereka bertemu ibu-ibu dan perangkat kampung.
"Mas Eri Cahyadi dan Cak Armuji punya rencana, menjadikan Balai-Balai RW atau Balai Pertemuan di kampung, sebagai tempat les bagi anak-anak pelajar. Guru lesnya akan didatangkan Pemkot dan dibayari APBD. Tentu saja guru les itu harus profesional sehingga anak-anak kita mendapatkan tambahan materi pelajaran sekolah yang bermutu," kata Maryam.
Diketahui Pilkada Surabaya 2020 diikuti pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji. Paslon nomor urut 01 tersebut diusung oleh PDI Perjuangan dan didukung oleh PSI. Selain itu mereka juga mendapatkan tambahan kekuatan dari enam partai politik non parlemen, yakni Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Hanura, Partai Berkarya, PKPI, dan Partai Garuda.
Sedangkan pasangan Machfud Arifin-Mujiaman dengan nomor urut 02 diusung koalisi delapan partai yakni PKB, PPP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat dan Partai Nasdem serta didukung partai non-parlemen yakni Partai Perindo. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020