Pemerintah Kota Malang, Jawa Timur menggandeng Grab Indonesia untuk menghadirkan berbagai inisiatif dan inovasi dalam rangka memperkuat sinergi guna mendukung ekonomi digital bagi usaha mikro kecil menengah (UMKM) di kota setempat.
Kerja sama ini diawali dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) oleh Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko dan Business Development Head East Java, Grab Indonesia Irvan Prasetyo di kantor Grab di Malang, Senin.
Dalam kesempatan ini, Grab juga meresmikan layanan Virtual Grab Driver Center bersama Pemkot Malang untuk memudahkan mitra pengemudi mendapatkan pelayanan lebih aman tanpa tatap muka untuk penggantian data mitra, pengaktifan akun, dan penyampaian masukan mitra di tengah pandemi
Lingkup kerja sama ini akan mencakup pengembangan UMKM, pengembangan pariwisata dan kebudayaan, hingga penyediaan sarana transportasi yang mudah dan ramah lingkungan.
Business Development Head East Java, Grab Indonesia Irvan Prasetyo menjelaskan tujuan Grab untuk memastikan masyarakat Malang dapat menikmati manfaat dari ekonomi digital.
"Kami senang dapat berkolaborasi dengan Pemkot Malang untuk menghadirkan berbagai inisiatif dalam rangka mendukung ekonomi digital di daerah ini. Dengan memanfaatkan teknologi Grab, diharapkan masyarakat Kota Malang bisa terbantu dalam aspek mobilisasi yang aman dan efisien, pelaksanaan tugas, sampai membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tuturnya.
Menurut Irvan, hal ini sejalan dengan misi GrabForGood untuk memastikan setiap masyarakat dapat ambil bagian dan menikmati manfaat dari ekonomi digital.
"Grab ingin terus menjadi mitra pemerintah dan masyarakat untuk bisa menghadapi pandemi ini bersama. Pandemi COVID-19 telah meningkatkan kesadaran terhadap keamanan dan kebersihan di berbagai industri," ujarnya.
Keamanan selalu menjadi fokus utama Grab dan melalui berbagai inisiatif yang dilakukan termasuk Virtual Grab Driver Center, Grab telah meningkatkan standar keamanan bagi layanan secara khusus bagi mitra pengemudi.
"Kami akan terus berupaya untuk memberikan dampak positif secara berkelanjutan, baik bagi mitra kami, pelanggan kami, maupun masyarakat secara luas melalui teknologi yang dapat terus mendukung ekonomi digital di Indonesia," kata Irvan.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko mengapresiasi dan memberikan dukungan untuk Grab. "Kami sangat senang dan mengapresiasi komitmen yang ditunjukkan oleh Grab untuk Kota Malang," ucapnya.
Dukungan yang diberikan oleh Grab untuk mengembangkan ekonomi digital di Malang, lanjut Edy, tentunya akan memberikan dampak positif bagi Kota Malang dan diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan yang terbaik dan memudahkan aktivitasnya sehari-hari.
"Kami juga mengapresiasi inisiatif yang dilakukan oleh Grab untuk mengedepankan protokol kesehatan di tengah pandemi, tidak hanya dalam layanan transportasinya, namun juga layanan kepada mitra pengemudi dengan Virtual Grab Driver Center," katanya.
Kerja sama antara Grab dan Pemkot Malang meliputi program pembinaan generasi muda dan penguatan UMKM (Sustainable Economy Co- Creation).
Grab dan Pemerintah Kota Malang akan melaksanakan berbagai pelatihan untuk memperkuat UMKM di kota pendidikan itu agar dapat terus mengembangkan usahanya dan program dukungan terhadap wisata di Malang (Cultural and Tourism Co-Creation).
Selain itu, melakukan integrasi layanan transportasi, e-ticketing destinasi wisata dan acara wisata di Kota Malang sebagai bentuk promosi wisata.
Menghadirkan kemudahan akses transportasi bagi masyarakat kota Malang. Grab akan menyediakan layanan pemesanan armada GrabCar dan GrabBike bagi pegawai/aparat Pemerintah Kota Malang melalui layanan GrabForBusiness.
Inovasi ini hadir sebagai jawaban untuk tetap dapat memberikan pelayanan yang maksimal bagi mitra pengemudi Grab dengan mengedepankan protokol kesehatan di tengah pandemi. Dengan Virtual Grab Driver Center, mitra pengemudi dapat mengoperasikan mesin layanan mandiri hingga dapat terhubung dengan Customer Service Grab melalui video call.
Inisiatif ini diharapkan memudahkan mitra pengemudi Grab untuk mendapatkan pelayanan maksimal tanpa harus melakukan kontak langsung dengan Customer Service.
Melalui layanan Virtual Grab Driver Center, mitra pengemudi Grab dapat melakukan berbagai hal, seperti layanan yang langsung dioperasikan sendiri, penggantian data seperti nomor plat kendaraan dan nomor telepon. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Kerja sama ini diawali dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) oleh Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko dan Business Development Head East Java, Grab Indonesia Irvan Prasetyo di kantor Grab di Malang, Senin.
Dalam kesempatan ini, Grab juga meresmikan layanan Virtual Grab Driver Center bersama Pemkot Malang untuk memudahkan mitra pengemudi mendapatkan pelayanan lebih aman tanpa tatap muka untuk penggantian data mitra, pengaktifan akun, dan penyampaian masukan mitra di tengah pandemi
Lingkup kerja sama ini akan mencakup pengembangan UMKM, pengembangan pariwisata dan kebudayaan, hingga penyediaan sarana transportasi yang mudah dan ramah lingkungan.
Business Development Head East Java, Grab Indonesia Irvan Prasetyo menjelaskan tujuan Grab untuk memastikan masyarakat Malang dapat menikmati manfaat dari ekonomi digital.
"Kami senang dapat berkolaborasi dengan Pemkot Malang untuk menghadirkan berbagai inisiatif dalam rangka mendukung ekonomi digital di daerah ini. Dengan memanfaatkan teknologi Grab, diharapkan masyarakat Kota Malang bisa terbantu dalam aspek mobilisasi yang aman dan efisien, pelaksanaan tugas, sampai membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tuturnya.
Menurut Irvan, hal ini sejalan dengan misi GrabForGood untuk memastikan setiap masyarakat dapat ambil bagian dan menikmati manfaat dari ekonomi digital.
"Grab ingin terus menjadi mitra pemerintah dan masyarakat untuk bisa menghadapi pandemi ini bersama. Pandemi COVID-19 telah meningkatkan kesadaran terhadap keamanan dan kebersihan di berbagai industri," ujarnya.
Keamanan selalu menjadi fokus utama Grab dan melalui berbagai inisiatif yang dilakukan termasuk Virtual Grab Driver Center, Grab telah meningkatkan standar keamanan bagi layanan secara khusus bagi mitra pengemudi.
"Kami akan terus berupaya untuk memberikan dampak positif secara berkelanjutan, baik bagi mitra kami, pelanggan kami, maupun masyarakat secara luas melalui teknologi yang dapat terus mendukung ekonomi digital di Indonesia," kata Irvan.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko mengapresiasi dan memberikan dukungan untuk Grab. "Kami sangat senang dan mengapresiasi komitmen yang ditunjukkan oleh Grab untuk Kota Malang," ucapnya.
Dukungan yang diberikan oleh Grab untuk mengembangkan ekonomi digital di Malang, lanjut Edy, tentunya akan memberikan dampak positif bagi Kota Malang dan diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan yang terbaik dan memudahkan aktivitasnya sehari-hari.
"Kami juga mengapresiasi inisiatif yang dilakukan oleh Grab untuk mengedepankan protokol kesehatan di tengah pandemi, tidak hanya dalam layanan transportasinya, namun juga layanan kepada mitra pengemudi dengan Virtual Grab Driver Center," katanya.
Kerja sama antara Grab dan Pemkot Malang meliputi program pembinaan generasi muda dan penguatan UMKM (Sustainable Economy Co- Creation).
Grab dan Pemerintah Kota Malang akan melaksanakan berbagai pelatihan untuk memperkuat UMKM di kota pendidikan itu agar dapat terus mengembangkan usahanya dan program dukungan terhadap wisata di Malang (Cultural and Tourism Co-Creation).
Selain itu, melakukan integrasi layanan transportasi, e-ticketing destinasi wisata dan acara wisata di Kota Malang sebagai bentuk promosi wisata.
Menghadirkan kemudahan akses transportasi bagi masyarakat kota Malang. Grab akan menyediakan layanan pemesanan armada GrabCar dan GrabBike bagi pegawai/aparat Pemerintah Kota Malang melalui layanan GrabForBusiness.
Inovasi ini hadir sebagai jawaban untuk tetap dapat memberikan pelayanan yang maksimal bagi mitra pengemudi Grab dengan mengedepankan protokol kesehatan di tengah pandemi. Dengan Virtual Grab Driver Center, mitra pengemudi dapat mengoperasikan mesin layanan mandiri hingga dapat terhubung dengan Customer Service Grab melalui video call.
Inisiatif ini diharapkan memudahkan mitra pengemudi Grab untuk mendapatkan pelayanan maksimal tanpa harus melakukan kontak langsung dengan Customer Service.
Melalui layanan Virtual Grab Driver Center, mitra pengemudi Grab dapat melakukan berbagai hal, seperti layanan yang langsung dioperasikan sendiri, penggantian data seperti nomor plat kendaraan dan nomor telepon. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020