Puluhan santri di Al Izzah International Islamic Boarding School, Kota Batu, Jawa Timur, menjalani masa observasi tambahan selama satu minggu usai dinyatakan sembuh dari COVID-19.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Batu M Chori mengatakan bahwa usai dinyatakan sembuh pada akhir September 2020, sebanyak 31 orang santri Al Izzah yang sebelumnya terkonfirmasi positif COVID-19 kini mengikuti pembelajaran secara daring.

"Saat ini para santri Al Izzah masih harus menjalani masa observasi tambahan selama satu minggu. Selama masa observasi, para santri mengikuti pembelajaran online dari kamar masing-masing," kata Chori di Kota Batu, Sabtu.

Chori menambahkan untuk tahap selanjutnya, apabila dalam jangka waktu satu bulan usai masa observasi tidak ada santri yang memiliki gejala COVID-19 atau tidak ada tambahan kasus baru, proses pembelajaran tatap muka akan dilakukan kembali.

Menurut Chori, nantinya pada saat proses kegiatan belajar secara tatap muka tersebut dilakukan akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat agar tidak ada lagi kasus baru di lingkungan salah satu pondok pesantren terbesar di Kota Batu itu.

"Jika dalam jangka waktu satu bulan tidak ada santri yang bergejala atau tidak ada tambahan kasus baru, proses pembelajaran dapat dimulai kembali," kata Chori.

Pada pertengahan September 2020, dilaporkan sebanyak 31 orang yang merupakan santri, pegawai, dan pengelola yang ada di Al Izzah International Islamic Boarding School, Kota Batu, Jawa Timur, dinyatakan positif terjangkit COVID-19.

Pada periode 31 Agustus hingga 13 September 2020, 748 orang santri, pegawai, dan pengelola Al Izzah International Islamic Boarding School, Kota Batu, telah menjalani tes usap.

Dari 748 orang yang menjalani tes usap tersebut, 31 orang dikonfirmasi positif terjangkit virus corona. Tes usap tersebut dilakukan terhadap seluruh santri, pegawai, dan pengelola pondok pesantren Al Izzah.

Usai menjalani masa isolasi selama 14 hari sejak pertengahan September 2020, sebanyak 31 orang penghuni Al Izzah telah dinyatakan sembuh, meskipun tidak dilakukan tes usap kedua karena hanya memiliki gejala ringan, bahkan tanpa gejala.

Dari 31 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19 tersebut, sebanyak 27 orang dinyatakan tanpa gejala, sementara empat lainnya memiliki gejala ringan. Empat orang tersebut telah menjalani pemeriksaan dan dinyatakan dalam keadaan baik.

Hingga saat ini, di Kota Batu, secara keseluruhan tercatat ada 451 kasus konfirmasi positif COVID-19. Dari jumlah tersebut, sebanyak 37 orang dilaporkan meninggal dunia, 362 orang dinyatakan sembuh, dan sisanya masih menjalani perawatan.

Pewarta: Vicki Febrianto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020